3. Menghubungi daftar hasil tracing untuk diberikan informasi terkait karantina, gejala-gejala yang harus diwaspadai, dan waktu untuk melakukan pemeriksaan COVID-19.
4. Mengulangi kembali dari tahap pertama, jika ditemukan kasus positif dari daftar yang telah dihubungi.
Dalam melakukan upaya penelusuran kontak sebaiknya menyesuaikan level transmisi daerah setempat dan harus siap serra tanggap menghadapi peningkatan laju penularan sewaktu-waktu.
WHO sendiri sudah mengkategorisasikan level transmisi virus COVID-19 menjadi 4 skenario epidemiologi, di antaranya:
1. Kondisi tidak ada kasus.
2. Dalam kondisi munculnya suatu penyakit yang jarang terjadi dan tidak teratur pada suatu daerah.
3. Kondisi munculnya kasus yang berkelompok pada tempat dan waktu tertentu. Hal ini patut dicurigai memiliki jumlah kasus yang lebih besar daripada yang teramati.
4. Kondisi penularan antar penduduk dalam suatu wilayah. Hal ini sumber dari penularannya dalam wilayah itu sendiri yang terdiri dari tingkat satu sampai empat.
Artikel Rekomendasi