Airbus Merombak Jaringan Manufaktur Suku Cadang Pesawat

- 22 April 2021, 20:56 WIB
pesawat udara Airbus 320-200 registrasi PK-LUT, Batik Air penerbangan ID-6803 yang berhasil diamankan
pesawat udara Airbus 320-200 registrasi PK-LUT, Batik Air penerbangan ID-6803 yang berhasil diamankan /Dok. Humas Lion Air

MEDIA JABODETABEK - Airbus telah meluncurkan perombakan jaringan manufaktur terbesar dalam lebih dari satu dekade, dengan aktivitas suku cadang terbesar diatur ulang di Perancis dan Jerman, beberapa produksi suku cadang kecil diberhentikan sebelum penjualan yang memungkinkan.

Pembuat pesawat berasal dari Eropa ini menyampaikan pada hari Rabu bahwa akan menggabungkan perakitan aerostructure di Perancis di bawah satu entitas (benda) dengan menggabungkan pabrik suku cadang pesawat utama di St. Nazaire dan Nantes bersama dengan operasi seluruh dunia dari anak perusahaan Stelia.

Di Jerman, unit Premium Aerotecnya akan dipisah-pisah, dengan bagiannya digabungkan dengan pabrik di Stade dan beberapa pabrik besar di Hamburg, dan sisanya akan diganti dengan bisnis baru yang berfokus pada suku cadang kecil yang mendetail yang diproduksi secara massal.

Baca Juga: Kapal Selam KRI Nanggala 402 Dinyatakan Hilang, Anggota DPR Desak Pemerintah Lakukan Pembaruan Alutsista

“Kami sedang dalam proses meninjau struktur kepemilikan yang berbeda untuk mengidentifikasi solusi terbaik yang mungkin,” ujar seorang juru bicara mengenai hal yang mengacu pada spin-off suku cadang baru yang berbasis di Jerman.

Bagian-bagian suku cadang berkisar mulai dari barang umum kecil seperti tanda kurung logam seharga beberapa dolar hingga barang bermesin yang kompleks dengan harga puluhan ribu dolar seperti yang dibuat di pabrik Varel yang sangat otomatis di Jerman.

Suku cadang ini juga termasuk bagian spin-off baru dari pabrik Augsburg di Jerman dan fasilitas Brasov di Rumania.

Perombakan terjadi selama dua bulan setelah Kepala Eksekutif Guillaume Faury memperkenalkan aerostruktur, yang termasuk pembuatan bagian badan pesawat sebagai sebuah “inti”.

Baca Juga: Peringati Earth Day 2021, WWF dan RSPO Galakan Industri Sawit Berkelanjutan dan Produk Ekolabel

Halaman:

Editor: Putri Amaliana

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x