MEDIA JABODETABEK- Beberapa pekan lagi bulan Ramadhan akan segera tiba, seperti biasa masyarakat akan bersiap menyambut Ramadhan dengan mempersiapkan bahan pangan sejak jauh hari.
Dilansir dari Antara, Pemprov DKI Jakarta dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) mengatakan jelang bulan Ramadhan tahun ini ketersediaan dan keamanan bahan pangan di Jakarta cukup memadai.
Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria ketersedian pangan dengan harga yang terjangkau menjadi komitmen Pemprov DKI dan BUMD.
Baca Juga: Mekanisme Penjemputan Lansia dengan Bus Sekolah untuk Vaksinasi
Baca Juga: Polda Metro Jaya Ajukan 60 Kamera Tilang Canggih pada Pemprov DKI. Bagaimana Sih Mekanisme ETLE?
Riza melanjutkan, walau dalam situasi Pandemi Covid-19, laporan dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP), serta BUMD pangan yakni Pasar Jaya, Dharma Jaya, dan Food Station, tidak ada kendala yang harus dikhawatirkan.
"Artinya menjelang Ramadhan ini pangan dapat dipenuhi dan tidak ada kenaikan signifikan (harga)," kata Riza dalam webinar Balkoters Talk bertajuk "Stabilitas Pangan Jelang Ramadan" di Jakarta secara virtual, Kamis 25 Maret 2021 seprti di kutip Media Jabodetabek dari Antara.
Diakui Riza, menjelang Ramadhan biasanya memang terjadi kenaikan harga untuk komoditas pangan, walau memberatkan konsumen, Riza menilai kenaikan harga antara 10-15 persen masih bisa dijangkau masyarakat.
Baca Juga: Tolak Pemotongan Upah dan PHK Sepihak, Buruh PT Elite Permai Metal Works Gelar Aksi Mogok
Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari ini Jumat 26 Maret 2021 di Trans7 dan Trans TV Lengkap 24 Jam
Dari hasil pengawasan keamanan pangan yang dilakukan DKI pada 1.820 sampel di pasar modern dan juga pasar tradisional hasilnya menunjukan hal positif yang disebut Wagub DKI 100 persen aman
"DKI berkomitmen menjaga stabilitas yang menjadi tugas BUMD Pangan dan Dinas KPKP yang memastikan stabilitas pangan dengan pengawasan harga dan stok lewat pasar murah hingga keamanan makanannya. Kita berkolaborasi dengan berbagai elemen tidak hanya memastikan cukup tapi murah," ujarnya.***