Tak Hanya Derek Chauvin, Jaksa Penuntut Telah Membidik Tiga Mantan Polisi Pembunuh George Floyd

21 April 2021, 20:45 WIB
Derek Chauvin dalam persidangan kasus pembunuhan terhadap George Floyd /Tangkapan layar video Wall Street Journal/

MEDIA JABODETABEK - Setelah dakwaan bersalah mantan polisi Minneapolis Derek Chauvin terhadap pembunuhan pria kulit hitam George Floyd, jaksa penuntut telah membidik tiga nama petugas yang terlibat dalam kasus tersebut.

Ketiganya merupakan polisi yang menjadi rekan Chauvin saat melakukan penangkapan terhadap Floyd. Nama-nama itu antara lain adalah Tou Thao, J. Alexander Kueng dan Thomas Lane.

Floyd ditangkap karena tuduhan penggunaan uang palsu senilai $ 20. Namun, penangkapannya justru menjadi aksi pembunuhan saat lutut Chauvin menginjak leher bagian belakang Floyd hingga meninggal dunia pada bulan Mei 2020.

Baca Juga: Hadapi Masalah Rumah Tangganya, Sule Curhat pada Boy William: Semua Masalah Hanya Saya Yang Tahu

Dilansir Mediajabodetabek.com dari laman berita Reuters, Chauvin beserta ketiga rekannya telah dipecat dari kepolisian Minneapolis beberapa hari setelah kematian Floyd.

Ketiganya menghadapi dakwaan pada tanggal 23 Agustus. Mereka dinyatakan telah bersekongkol membantu Chauvin dalam melakukan aksi pembunuhan tingkat dua terhadap Floyd.

Baca Juga: Pembunuh George Floyd Diputus Bersalah, Biden: Membuka Penutup Mata Bagi Seluruh Dunia Untuk Melihat Rasisme

Diketahui dalam aturan hukum negara bagian Minneapolis, membantu dan bersekongkol dalam kasus pembunuhan dapat dihukum hingga 40 tahun penjara, meskipun pedoman tersebut dapat mengurangi maksimum hingga 15 tahun.

Adapun ringkasan jaksa penuntut terkait dakwaan terhadap ketiga rekan Chauvin. Berikut daftarnya:

Baca Juga: Kapal Selam KRI Nanggala 402 Buatan Jerman Hilang Kontak di Perairan Bali Saat Bermanuver Menyelam

ALEXANDER KUENG, 27

Kueng dan Lane adalah petugas pertama yang tiba di luar toko makanan tempat Floyd dituduh meloloskan uang palsu $ 20 untuk membeli rokok.

Selain itu, Kueng telah lulus dari akademi kepolisian pada tahun 2019 dan mulai menjadi perwira pada bulan Desember.

Baca Juga: Sanksi Ringan Hingga Berat Siap Hadang Pemudik yang Nekat

Selama pertemuan fatal itu, jaksa penuntut mengatakan Kueng berada di antara Chauvin dan Lane, berlutut di punggung Floyd, dengan tangan di pergelangan tangan kiri Floyd yang diborgol.

Setelah Floyd tidak merespons, Kueng-lah yang memeriksa denyut nadi di pergelangan tangan kanan dan berkata, "Saya tidak dapat menemukannya," kata jaksa dalam pengaduan mereka. Tidak ada petugas yang pindah dari posisi mereka, kata pengaduan tersebut.

Baca Juga: Update Kode Redeem FF Hari Ini Rabu, 21 April 2021 yang Masih Aktif

THOMAS LANE, 38

Setelah tiba di tempat kejadian dengan Kueng, Lane-lah yang memerintahkan Floyd keluar dari mobilnya dan memborgolnya, kata jaksa. Dia telah berada di kepolisian hanya dalam beberapa hari.

Chauvin, Kueng dan Lane masing-masing menggunakan badan mereka untuk menahan Floyd di tanah setelah dia menolak keras masuk ke bagian belakang mobil polisi. Lane diposisikan di atas kakinya, "berlutut di atasnya dan menekannya dengan tangan," menurut keluhan itu.

Baca Juga: Angin Prayitno Aji Dipanggil KPK Sebagai Saksi Atas Dugaan Kasus Suap Pajak

Pada satu titik, Lane bertanya, "Haruskah kita menggulingkannya ke samping?" Chauvin menjawab: "Tidak, tetap di tempat kita mendapatkannya." Lane kemudian berkata, "Saya khawatir tentang kegugupan atau apa pun," yang mana Chauvin berkata, "Itulah mengapa kita membuatnya tengkurap."

TOU THAO, 35

Thao, yang bergabung kembali dengan kepolisian pada tahun 2012 setelah kehilangan pekerjaannya karena PHK sebagai rookie pada 2009, tiba di lokasi bersama Chauvin setelah Floyd diborgol.

Baca Juga: Polri Cabut Paspor Joseph Paul Zhang dengan Berkoordinasi Bersama Imigrasi

Meskipun Thao adalah satu-satunya dari empat petugas yang tidak melakukan kontak fisik dengan Floyd, jaksa penuntut mengatakan dia melihat langsung bagaimana Chauvin dan yang lainnya menahannya.

Thao berdiri mengawasi para penonton yang berkumpul di tempat kejadian, menjaga posisinya di antara mereka dan tiga petugas lainnya yang berada di atas tubuh rawan Floyd.

Ketika seorang saksi menghampiri ketiganya dari tepi jalan, ia "memohon agar Chauvin turun dari Tuan Floyd, (Thao) meletakkan tangannya pada warga untuk menahannya kembali," kata pengaduan tersebut.***

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler