MEDIA JABODETABEK - Bulan Ramadhan 2021 tinggal beberapa hari lagi, salah satu bulan yang dinantikan oleh umat Muslim seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Selama Bulan Ramadhan, tentunya umat Muslim akan menjalankan kewajiban puasa selama satu bulan penuh, kecuali yang berhalangan.
Saat menjalankan ibadah puasa, umat Muslim tidak diperbolehkan untuk makan dan minum selama kurang lebih 14 jam, terhitung sejak subuh hingga maghrib.
Kendati pandemi COVID-19 masih berlangsung, siapapun yang menjalankan ibadah puasa tentunya harus disertai ketahanan tubuh atau imun yang kuat.
Kira-kira makanan apa saja sih yang dapat memperkuat imunitas tubuh selama berpuasa?
Meski menjalankan ibadah puasa sangat berkaitan dengan detoksifikasi tubuh, tak ada salahnya jika mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan imunitas pada saat sahur maupun berbuka.
Baca Juga: Salah Memilih Salon, Bukan Rambut Terawat yang Akan Didapat
Mediajabodetabek.com melansir dari laman Healthline, terdapat lima makanan yang mampu meningkatkan imunitas namun mudah ditemui. Berikut daftarnya:
1. Buah Jeruk
Kebanyakan orang langsung beralih ke vitamin C saat merasa tidak enak badan. Upaya tersebut sangat membantu proses penguatan imunitas.
Vitamin C seringkali dianggap mampu meningkatkan produksi sel darah putih yang berfungsi untuk mencegah infeksi.
Baca Juga: Bunda Harus Tahu! Kenali 3 Manfaat Buah Anggur Untuk Sikecil !
Hampir semua jenis buah sitrus yang salah satunya adalah jeruk, memiliki kandungan vitamin C yang terbilang tinggi.
Selain itu jeruk juga dapat diolah menjadi minuman yang segar ataupun campuran untuk masakan.
2. Bawang Putih
Bawang putih seringkali ditemukan di hampir setiap masakan di dunia. Bumbu dapur yang satu ini dapat menambah aroma dan rasa gurih pada makanan.
Baca Juga: Kenali 3 Manfaat Madu Untuk Kesehatanmu, Salah Satunya Pencegah Kanker!
Tak hanya sebagai pelengkap bumbu dapur, bawang putih dinilai bisa meningkatkan imunitas.
Beberapa abad silam, bawang putih digunakan untuk mencegah infeksi pada tubuh.
Beberapa penelitian menyebutkan jika bawang putih mampu memperlambat risiko pengerasan arteri jantung.
Baca Juga: Soto Babat Santan, menu yang Cocok untuk Berbuka Puasa atau Sahur
Selain itu, bawang putih juga memiliki kandungan senyawa sulfur, seperti allicin yang dapat meningkatkan imunitas.
3. Jahe
Tanaman yang satu ini seringkali menjadi bahan pelengkap makanan, karena berfungsi untuk menambah aroma pada masakan.
Tak hanya makanan, jahe juga sering dibuat sebagai minuman penghangat tubuh. Jika di Indonesia biasa digunakan untik membuat wedang, bandrek, dan sebagainya.
Baca Juga: Dituding Digunakan Untuk Mata-mata, Tesla Matikan Sistem Kamera Untuk Pelanggan di Luar Amerika
Jahe juga berfungsi untuk mencegah peradangan seperti radang tenggorokan dan penyakit inflamasi, namun juga dapat digunakan untuk meredakan rasa mual.
Selain itu, tanaman yang merupakan kerabat dari capsaicin ini juga dapat berfungsi menjadi penguat imun karena bisa menghangatkan dan meningkatkan metabolisme tubuh.
4. Bayam
Bayam merupakan jenis sayuran yang sering ditemukan di setiap jenis masakan.
Baca Juga: Lokasi Berburu Takjil Untuk Buka Puasa Ramadhan 1442 H, yang Ada di Jakarta Selatan
Orang Indonesia biasa menyantapnya dalam bentuk makanan berkuah, salah satunya adalah sayur bayam.
Sayuran jenis ini memiliki kandungan vitamin C sebanyak 62 miligram. Selain itu, bayam juga memiliki kandungan antioksidan dan beta karoten.
Karenanya, bayam dikatakan dapat meningkatkan imun tubuh yang nantinya dapat melawan infeksi.
Baca Juga: Benda Mencurigakan Bertuliskan 'FPI Munarman' Diamankan oleh Polre Metro Depok
5. Pepaya
Pepaya merupakan buah yang dapat ditemukan sehari-hari pada menu makanan, khususnya di Indonesia.
Sedari dulu, orang-orang telah menggunakan pepaya untuk memperlancar pencernaan, karena memiliki enzim papain yang memiliki efek anti-inflamasi.
Tak hanya itu, pepaya juga memiliki kalium, magnesium dan folat yang bermanfaat bagi kesehatan, khususnya imun tubuh.***
Artikel Rekomendasi