Network
MEDIA JABODETABEK - Operator seluler Smartfren mengadakan uji coba jaringan 5G tahap kedua dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk berbagai skenario penggunaan, termasuk modem WiFi atau MiFi.
Smartfren menguji jaringan 5G dalam spektrum gelombang milimeter 28GHz, yang belum pernah digunakan oleh layanan seluler.
Pita frekuensi tertinggi yang saat ini digunakan oleh operator seluler adalah 2,3 GHz.
Baca Juga: HP 5G Murah Terbaru: Realme 8 5G Resmi Rilis di Indonesia, Cek Spesifikasi dan Harganya
Dalam uji coba ini, jaringan 5G digunakan untuk Mifi, pemutaran video 360 derajat, virtual reality (VR), game VR, dan augmented reality.
Dalam pengujian pada Kamis, 17 Juni 2021, kecepatan 5G Smartfren mencapai 1,8 GBps di berbagai perangkat customer premise equipment (CPE) termasuk MiFi 5G.
Uji coba tersebut bukan bagian dari memperoleh lisensi untuk menyebarkan layanan 5G, tetapi untuk mempelajari karakteristik layanan seluler 5G saat beroperasi pada spektrum gelombang milimeter wave.
Baca Juga: Setelah Telkomsel, Kini Indosat Ooredoo akan Menyediakan Jaringan 5G pada 4 Kota Ini di Indonesia
Menurut Smartfren, spektrum ini cukup menantang karena waktu penetrasi yang singkat.
Artikel Rekomendasi