Ustadz yang Merekayasa Isu Babi Ngepet di Depok Ditangkap Polisi

- 29 April 2021, 16:08 WIB
Polisi memastikan isu babi ngepet tersebut hanya rekayasa seorang oknum ustadz Adam Ibrahim.
Polisi memastikan isu babi ngepet tersebut hanya rekayasa seorang oknum ustadz Adam Ibrahim. /PMJ NEWS

MEDIA JABODETABEK – Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar menyatakan kasus penangkapan hewan yang diduga babi ngepet pada Selasa 27 April 2021 di Sawangan, Depok, Jawa Barat dan menghebohkan media sosial merupakan hoax.

"Semuanya yang sudah viral tiga hari sebelumnya adalah hoaks, itu berita bohong," ungkap Kapolres sebagaimana dikutip Mediajabodetabek.co. dari unggahan video Kapolres kepada wartawan yang diunggah di kanal YouTube Pikiran Rakyat pada Kamis, 29 April 2021.

Dalam pemaparannya, Kapolres menjelaskan kalau kasus tersebut direkayasa oleh Adam Ibrahim bersama tujuh orang lainnya.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini 29 April 2021: Andin Masih Mencoba Menguatkan Aldebaran

Pria kelahiran 1977 ini merekayasa isu babi ngepet setelah adanya keluhan dari beberapa warga yang kehilangan uang senilai Rp1 juta hingga Rp2 juta.

Kemudian Adam Ibrahim yang disapa Ustadz di daerah tersebut pun membeli babi secara online seharga Rp900 ribu.

“Kemudian dari tersangka ini merekayasa memesan secara online seekor babi dari pecinta binatang yang dibeli harganya Rp900 ribu. Kemudian ditambah biaya ongkos Rp200 ribu,” ujar Kapolres.

Baca Juga: Update Kode Redeem FF Kamis, 29 April 2021 yang Masih Aktif dan Dijamin Valid

Dengan dibantu tujuh orang temannya, Adam Ibrahim pun mengarang cerita membuat seolah-olah isu babi ngepet itu benar.

Halaman:

Editor: Putri Amaliana

Sumber: YouTube Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x