MEDIA JABODETABEK - Bagi umat muslim, tahun ini merupakan Ramadan kedua yang dijalani di tengah pandemi Covid-19.
Diberlakukannya social distancing membuat Ramadan kurang elemen sosial dan kekeluargaan.
Padahal kedua hal tersebut merupakan sesuatu yang identik dengan komunitas Muslim.
Ini juga tidak menghitung jiwa yang telah direngut oleh COVID-19 yang meninggalkan luka dalam bagi keluarga korban.
Baca Juga: Ini Doa Hari Terkahir Ramadhan Latin dan Artinya
Tetapi, Amina Ibrahim, jurnalis di South Seattle Emerald, memiliki pandangan optimis mengenai Ramadan tahun ini.
Dikutip mediajabodetabek.pikiran-rakyat.com dari South Seattle Emerald pada 10 Mei 2021, Amina berkata meskipun banyak halangan terjadi pada Ramadan tahun ini, dia masih memiliki harapan.
Saat Ramadan tahun lalu, Amina berkata bahwa dia dan keluarganya di Seattle, AS, mengalami kesulitan beradaptasi.
Karena protokol kesehatan, rumahnya yang biasanya penuh dengan anggota keluarga besarnya, sekarang menjadi kosong.
Artikel Rekomendasi