MEDIA JABODETABEK - Para pemimpin komunitas Asia Amerika dan Kepulauan Pasifik (AAPI) dari beberapa kota terbesar Texas akan mendorong pemerintah lokal serta negara bagian untuk mengambil tindakan atas tindakan rasisme anti-Asia di Amerika Serikat pada Selasa, 23 Maret 2021.
Aktivis komunitas dan pejabat pemerintahan Austin, Dallas, Houston dan San Antonio meminta pemerintah lokal serta negara bagian untuk mengembangkan upaya keamanan bagi AAPI.
Gubernur Texas Greg Abott juga diminta untuk membentuk koalisi di negara bagian koalisi untuk membasmi kejahatan berbasis rasial.
Seorang pengacara asal Austin, Chen Kercher mengatakan, ia telah dihubungi kantor Kejaksaan Wilayah Travis County untuk membahas cara menanggapi kasus kekerasan dan rasisme yang menimpa kalangan Asia-Amerika.
Baca Juga: Untung Jawa di Kepulauan Seribu Sukses Vaksinasi 117 Lansia Tahap Pertama
Baca Juga: Imbas PPnBM, Penjualan Mobil Bekas Sepi Peminat
Kercher mengakui bahwa ada beberapa komunitas AAPI yang tidak berani mengungkapkan perihal rasisme karena khawatir serangan balasan dan skeptis akan adanya perubahan atas semua insiden kekerasan tersebut.
Menurutnya, upaya pendokumentasian laporan terkait kebencian terhadap kalangan Asia-Amerika dan Kepulauan pasifik secara lokal dapat membantu para aktivis mendorong perubahan pejabat dalam penegakan hukum dan peradilan pidana.
“Jika rasisme dan tindakan kekerasan lazim, kita perlu mengedepankannya dan tidak menyembunyikannya,” kata Kercher dikutip Mediajabodetabek.com dari Austin American-Statesman pada Rabu, 24 Maret 2021.
Artikel Rekomendasi