Jalankan Ibadah Ramadhan di Tengah Pandemi, Ahli Kesehatan Ini Ungkapkan Puasa Bisa Tangkal Corona

- 14 April 2021, 04:19 WIB
Tuntunan PP Muhammadiyah bagi tenaga kesehatan Covid-19 yang sedang bertugas, boleh meninggalkan puasa.
Tuntunan PP Muhammadiyah bagi tenaga kesehatan Covid-19 yang sedang bertugas, boleh meninggalkan puasa. /ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak

Salah satunya adalah apakah virus corona masih akan mewabah saat bulan puasa nanti?

Dikutip MediaJabodetabek.com dari National Health Service, salah satu manfaat puasa bagi kesehatan adalah mengistirahatkan saluran pencernaan (usus) beserta enzim dan hormon, yang biasanya bekerja untuk mencerna makanan terus menerus selama kurang lebih 18 jam.

Anggapan senada disampaikan oleh Dr Amir Khan, seorang dokter di National Health Service (NHS) dan dosen senior di Inggris.

Menurutnya, tubuh akan mendaur ulang banyak sel kekebalan yang lama atau rusak sebagai upaya menghemat energi saat berpuasa.

Baca Juga: Sambut Ramadhan 1442 H, Mohamed Salah dan Mesut Ozil: Semoga Diampuni Segala Dosa Kita

“Sel-sel baru ini lebih cepat dan efisien dalam memerangi infeksi sehingga kekebalan tubuh secara keseluruhan akan meningkat,” tulis Dr Amir Khan seperti dilansir dari Aljazeera, Jumat 23 April 2020.

Dengan berpuasa, sebagaimana saluran pencernaan dapat istirahat selama 14 jam.

Saat sistem pencernaan beristirahat itulah, energi tubuh menjadi lebih terarah untuk proses perbaikan sel-sel dan sistem jaringan yang rusak.

Baca Juga: Hyundai Bermitra dengan Uber untuk Memasok Kendaraan Listrik

Salah satunya adalah mengeluarkan toksin atau racun tubuh, sehingga mencegah toksemia (keracunan dalam darah).

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini