MEDIA JABODETABEK - Salah satu permasalahan yang kerap dialami banyak orang adalah kurang tidur atau sering begadang.
Namun, apakah Anda tahu bahwa kurang tidur atau sering begadang memiliki efek yang cukup parah, seperti bisa merusak ginjal.
Dilansir dari akun Instagram @pengpenggpeng dan @dr.tirta memberikan penjelasan mengenai bahaya begadang bagi kesehatan.
Baca Juga: Hadapi Persis Solo, Striker Anyar Persija Siap Rasakan Atmosfer Liga 1
dr. Tirta menjelaskan bahwa begadang dapat memicu tubuh tidak punya waktu untuk recovery yang cukup.
Menurutnya, tubuh kita memiliki sel-sel yang rusak dan diganti setiap hari.
"Sel darah merah yang butuh 120 hari, sel kulit, sel otot, sel mata, dan yang terjadi adalah banyak sel rusak yang tidak sempat direcovery dan banyak sel rusak yang menumpuk," terangnya.
Dijelaskan pula bahwa setiap manusia butuh tidur paling tidak 7 jam dan harapannya jangan membiasakan tubuh begadang dan paginya tidur.
Baca Juga: Ganjil Genap Jakarta Hari ini 29 Juli 2022 Sampai Jam Berapa dan Dimana Saja? Berikut Ulasannya
"Jika Anda teruskan malam begadang lalu paginya tertidur, terus diulangi setiap hari maka kerja jantung menjadi over, tidak sempat mengrecovery sel otot, jantung, kulit, dan akhirnya bisa merusak ginjal," ujarnya.
Oleh karena itu, setiap manusia membutuhkan tidur sekitar 7 jam, karena tidak hanya dapat merusak sel dan merusak ginjal saja.
Beberapa bahaya ini akan terjadi bagi Anda yang suka begadang:
Baca Juga: Jelang Laga Kontra RANS Nusantara FC, PSS Sleman Boyong 21 Pemain ke Bogor
1. Risiko terkena Kanker
2. Kerusakan otak dan Stroke
3. Gagal Ginjal
4. Gagal Jantung
Itulah bahaya bagi yang suka begadang bisa merusak ginjal menurut dr. Tirta.***