Jimin BTS Sembuh dari Radang Usus Buntu dan COVID-19, Begini Kondisi Terkini

MEDIA JABODETABEK – Kabar gembira,kondisi terkini Jimin BTS telah dipulangkan dari rumah sakit!

Awal minggu ini, Big Hit Music mengumumkan bahwa Jimin telah dilarikan ke instalasi gawat darurat setelah mengalami radang usus buntu yang tiba-tiba dan sakit tenggorokan ringan.

Setelah ia didiagnosis dengan radang usus buntu akut dan COVID-19, Jimin menjalani operasi pada 31 Januari, dan ia tetap di rumah sakit selama beberapa hari setelahnya untuk dirawat karena COVID-19 sehubungan dengan perawatan pasca operasinya.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Betrand Peto, Anak Angkat Ruben Onsu dan Sarwendah yang Sudah Dianggap Anak Sendiri

Pada 5 Februari 2022 , Big Hit Music secara resmi mengumumkan bahwa Jimin telah dipulangkan dari rumah sakit setelah sembuh dari COVID-19.

Berikut ini adalah pernyataan penuh dari agensi.

“Halo.

Ini BIG HIT MUSIC.

Kami ingin memberi tahu Anda bahwa karantina anggota BTS Jimin telah selesai setelah operasinya untuk radang usus buntu akut pada pagi ini (5 Februari).

Jimin dinyatakan positif COVID-19 dan didiagnosis dengan radang usus buntu akut pada minggu 30 Januari dan menjalani operasi pada Senin, 31 Januari.

Ia telah menerima rawat inap dan dites negatif pada tes PCR-nya sebelum dipulangkan dari rumah sakit.

Baca Juga: Denise SECRET NUMBER Mengumumkan Kepergiannya dari Grup, Simak Penjelasannya

Jimin tidak menunjukkan gejala yang luar biasa selama tinggal di rumah sakit. Ia mengalami sakit tenggorokan ringan pada waktu masuk namun sejak itu benar-benar pulih. Kami juga menerima kabar dari staf medis bahwa tempat operasinya cepat sembuh tanpa masalah. Jimin saat ini sedang dalam masa pemulihan setelah pulang dari rumah sakit.

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar yang telah menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan artis serta mereka yang berada di bidang medis yang melakukan yang terbaik untuk mengatasi COVID-19.

Kami akan terus menempatkan kesehatan para artis sebagai prioritas utama kami, dan dengan waspada mengikuti pedoman perawatan kesehatan.***