Network
MEDIA JABODETABEK - Gempita Nora Marten, putri kesayangan Gading Martin ingin tinggal di Bali.
Gempi pun sampai ngajak sang ayah untuk pindah ke sana.
Keinginan Gempi disampaikan saat mereka berdua berlibur ke Pulau Dewata Bali.
Baca Juga: Dayana Wanita Asal Kazakhstan yang Viral karena Dilamar YouTuber Indonesia
Cerita tersebut diungkapkan Gading Martin di acara Okay Bos yang dipandu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di kanal YouTube Trans7 Official, Senin, 18 Januari 2021.
"Gempi bilang 'Pa kayaknya aku pengen tinggal di Bali," kata Gading.
Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat pada artikel Gempi Ajak Ayahnya Tinggal di Bali 100 Hari, Gading Marten: Saya Memang Ada Rencana Pindah Rumah
Di tengah suasana liburan, Gempi meminta ayahnya agar sama-sama tinggal di Bali selama 100 hari.
Baca Juga: Selesai Tonton Video Syur Gisel, Wijin Mengaku Lemas
"Kita waktu itu liburan 8 hari, 'Pa boleh enggak aku 100 hari di sini', dia kan suka banget Bali," ucap Gading.
Gading Marten pun merasa keberatan menanggapi keinginan Gempi, apalagi Gading memang punya rencana untuk pindah dari rumah yang lama.
"Ya sudah begini gimana kalau Papa nabung beli rumah di Bali? Saya emang ada rencana pindah rumah," ujar Gading Marten.
Baca Juga: Manfaat Membaca Doa Taawudz Yang Belum Banyak Diketahui
Mantan suami Gisella Anastasia itu mengatakan pada Gempi bahwa dirinya bakal menabung untuk membeli rumah di Bali.
Gading juga memberi dua syarat pada putrinya jika ingin tinggal di Bali.
"Pertama Papa work hard, kedua Gempi pray hard, jadi biar Gempi yang doa papa yang kerja," ucap Gading.
Sebelumnya, Gading Marten dan Gempi beberapa kali menghabiskan waktu bersama di Bali.
Baca Juga: Jokowi Berjanji Akan Berikan Bantuan Uang Tunai Untuk Warga Terdampak Gempa di Mamuju
Gempi yang jatuh cinta dengan suasana Bali sempat meminta Gading Marten untuk tinggal dan sekolah di Bali.
Gading pernah berujar bahwa ia mengizinkan Gempi tinggal di Bali saat usianya sudah besar.
Namun Gempi justru mengatakan ingin tinggal dan sekolah di London, tetapi Gading menggoda putrinya karena biaya sekolah di London dinilai mahal.***(Hani Febriani/Pikiran Rakyat)
Artikel Rekomendasi