Network
MEDIA JABODETABEK- Juara dunia Sembilan kali, Valentino Rossi harus merasakan pil pahit selama menjalani karirnya sebagai pebalap di MotoGP.
Untuk pertama kalinya the Doctor harus menjalani start di posisi 21 atau grid terakhir di MotoGP Doha Qatar yang akan di gelar hari Minggu 4 April 2021 pukul 23.00 WIB.
Dilansir dari Antara, untuk kesekian kalinya legenda hidup MotoGP ini mengeluhkan kondisi ban belakang yang disebutnya tak memilki daya cengkram kuat pada aspal.
Baca Juga: Nonton Aksi Valentino Rossi Lewat Hape, Ini Link Live Streaming MotoGP Seri Doha Qatar 4 April 2021
Baca Juga: Hasil FP2 GP Doha, Ducati Tak Tertandingi
Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Sebab Kegagalannya di GP Losail Qatar
Pebalap yang kini membela tim Petronas Yamaha SRT ini memang sudah menyadari sejak awal jika dirinya tak akan bisa langsung lolos Q1, setelah di FP2 Ia tak mampu masuk 10 besar.
Beruntung di FP3 Rossi bisa lolos karena berada pada posisi P9, namun sayangnya di babak kualifikasi lagi-lagi masalah ban membuatnya sulit untuk menggeber YZR M1 yang ditungganginya, akibatnya ia hanya mampu berada di P21 untuk mengawali start.
"Hari ini sangat sulit karena kami sangat kewalahan dengan ban belakang. Dibandingkan dengan pekan lalu kami mencoba memodifikasi setting dan juga sejumlah elektronik, tapi saya kehilangan performa di kualifikasi dan tidak cukup cepat," kata Rossi dikutip laman resmi tim via Antara.
Baca Juga: Hasil FP2, Ducati Kuasai MotoP Doha Qatar 2021.Jack Miller: Tantangan Belum Berakhir
Diakui pembalap berusia 42 tahun ini, Ia dan timnya memiliki masalah yang sama setelah GP Losail, yang menueutnya terlalu banyak menempatkan tekanan pada ban belakang.
"Kami memiliki satu kesempatan lagi dalam pemanasan besok untuk mencoba sesuatu, tapi kami tahu start dari belakang akan sulit. Kami akan mencoba membuat sejumlah perubahan dan melihat apa yang akan terjadi." Ujar Rossi.***
Artikel Rekomendasi