Karakteristik oli ini adalah dapat tetap mengalir di suhu minus 25 derajat celcius, dan bertahan di level kekentalan 12,5 cSt-16,3 cSt pada suhu 100o
SAE 10W30 yang memiliki sifat bisa tetap mengalir di suhu -30 derajat celcius, namun di suhu tinggi kekentalannya hanya berkisar antara 9,3 cSt hingga 12,5 cSt.
Baca Juga: Harga Honda Forza 2021, Adopsi Fitur dan Desain Terbaru
Lalu apa hubungan antara kode dan angka SAE oli pelumas tersebut dengan karakteristik motor?
Tentu saja angka SAE tersebut sangat berpengaruh karena angka tersebut menunjukkan karakteristik kinerja oli pada suhu tinggi dan rendah.
Oli yang memiliki nilai W (winter) lebih rendah cocok digunakan oleh mesin motor yang dingin dan di daerah yang dingin pula.
Baca Juga: Ragam Aplikasi Pencetak Uang di Internet, Silahkan Coba, Tapi Tetap Waspada
Sedangkan motor-motor bermesin panas, berkapasitas di atas 150 cc, cocok menggunakan oli mesin yang memiliki SAE tinggi, seperti SAE 20W50.***
Artikel Rekomendasi