MEDIA JABODETABEK - PT Toyota Astra Motor (TAM) umumkan recall mobil atau penarikan beberapa produknya di Indonesia.
Tidak tanggung-tanggung, recall mobil mencapai ratusan ribu unit yang terdiri hampir semua model Toyota.
Henry Tanonto, Vice President Director PTA TAM mengatakan, recall mobil dilakukan sebagai upaya bekelanjutan untuk menjamin kualitas produk, keamanan, dan keselamatan pelanggan.
"Sejalan dengan initiative principal Toyota Motor Corp, aktivitas recall pada produk tertentu telah dilakukan TAM sejak bertahun-tahun sebagai wujud komitmen kami dalam mengutamakan keamanan dan keselamatan pelanggan," ucap Henry dalam keterangan resminya, Kamis (18/3/2021).
Baca Juga: Cara Merawat Rem Mobil Agar Tidak Mudah Overheat
Baca Juga: Akan Gelar Webinar Kendaraan Listrik, Taiwan Tawarkan Gambaran Masa Depan
Terkait recall mobil yang dilakukan Toyota, kasusnya sama dengan Daihatsu, yakni terkait fuel pump.
Masalah ini pun sebenarnya sudah berjalan sejak Juli 2020 pada beberapa jajaran produknya.
Kali ini, berdasarkan hasil pengecekan, Toyota memperluas cakupan model-modelnya yang terkena imbas recall mobil dengan masalah fuel pump tersebut.
Berikut daftar mobil Toyota yang terkena recall:
Alphard 2017-2019
C-HR 2018-2019
Corolla 2019
Camry 2019
Baca Juga: Cara Merawat Rem Mobil Agar Tidak Mudah Overheat
Voxy 2018-2019
Innova 2018-2019
Fortuner 2018-2019
Hilux 2019
Avanza 2017-2019
Rush 2017-2019
Baca Juga: Moto Guzzi 100 Tahun, Simak Fakta Sejarahnya! dari Motor Satuan Elit Italia Hingga Arti Logo Elang
Dengan kasus recall mobil ini, Toyota kembali mengajak pemilik beberapa model yang tercantum untuk segera melakukan pengecekan. Bila ditemui ada masalah maka akan diganti secara gratis, sementara untuk pekerjaan diprediksi memakan waktu 2-4 jam.
Secara total, dengan adanya penambahan model yang tersandung masalah fuel pump, Toyota Indonesia akan melakukan recall mobil sebanyak 286.000 unit.
Baca Juga: Wuling Perkenalkan Fitur WISE pada Almaz RS 2021
Recall mobil karena Brake Booster
Tak hanya fuel pump, Toyota juta kembali menghimbau pemilik Hilux dengan produksi Juni-Desember 2018 untuk melakukan pengecekan pada komoponen brake booster. Hal tersebut disebabkan adanya potensi yang dapat menpengaruhi mekanisme kinerja proses pengereman.
Secara total, dengan adanya penambahan model yang tersandung masalah fuel pump, Toyota Indonesia akan melakukan recall mobil sebanyak 286.000 unit.
Recal mobil karena Brake Booster
Baca Juga: Pemilik Kendaraan Mitsubishi Kini Bisa Lakukan Uji Emisi di Bengkel Resmi
Tak hanya fuel pump, Toyota juga kembali mengimbau pemilik Hilux dengan produksi Juni-Desember 2018 untuk melakukan pengecekan pada komoponen brake booster. Hal tersebut disebabkan adanya potensi yang dapat menpengaruhi mekanisme kinerja proses pengereman.***