Dr. Reisa Broto Asmoro dan Babe Cabita Bagikan Perjalanannya sebagai Content Creator

Dr. Reisa mengatakan kelebihan dari berbagi itu tidak kenal waktu, siapa saja penggunanya dan tempatnya bisa di berbagai tempat.

“Ketika mulai ada shifting, mulai ada kesempatan-kesempatan lain akhirnya... oh ternyata membagikan ilmu, membagikan konten itu nggak terbatas gitu. Bisa dimana aja, bisa kapan aja, dan, ya, membuka kesempatan untuk siapa saja gitu yang berpeluang termasuk yang detail, salah satunya yang saya lakukan,” terang dr. Reisa.

Dr. Reisa mengatakan mulai berbagi di tengah ketiga aktivitas tersebut saat pertama bekerja sebagai dokter di klinik aestetik. Selain di pekerjaannya, dr. Reisa juga mengenyam pendidikan S2 dan menjadi Puteri Indonesia tahun 2010.

Baca Juga: Jadwal Tayang Eve Episode 13 dan 14: Han So Ra Membongkar Identitas Asli Lee Ra El Ke Kang Yoon Kyum

Babe Cabita menjelaskan apa yang harus dipegang sebagai content creator agar idenya dapat menghasilkan uang.

“Ya yang pertama sekali kalau menjadi content creator tuh sebenarnya niat ya, karena paling susah tuh kalau nggak ada niat. Ya benar karena sekarang tuh nggak ada alasan lagi kalau misalnya orang bilang ‘wah kita ini nggak ada kamera, nggak ada tim’. Malah sekarang udah modal HP aja, itu udah bisa viral kemana-mana. Kita lihat fenomena sekarang trend fashion Citayam, SCBD, anak-anak di pinggir jalan, fenomena-fenomena kayak begitu udah cuma dari handphone aja. Udah bisa langsung masuk ke banyak endorse. Jadi memang harus niat sih sebenarnya,” jelas Babe.

“Yang kedua sabar, karena belum tentu kita sekali ngupload content tuh rame. Kadang-kadang ada kalanya kita tuh berkali-kali ngupload kayaknya udah bagus tapi kok penontonnya dikit, kok engagementnya kecil. Kita berulang-ulang kadang konten yang nggak sengaja malah viral,” lanjut Babe.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Eve Episode Yang Akan Tayang Malam Hari Ini Rabu, 13 Juli 2022

Babe Cabita menceritakan bagaimana ia menjadi content creator sejak tahun 2019. Awalnya, Babe berprofesi sebagai stand-up komedian. Namun, profesinya mulai tidak laku sebelum pandemi COVID-19 mulai melanda.

Babe menceritakan bahwa sejak masa itu, tidak ada tawaran tampil di berbagai event sama sekali selama dua tahun. Kemudian, ia memutar otak agar tetap bisa menghasilkan uang dari rumah saja sehingga content creator-lah yang menjadi pekerjaan utama Babe, sedangkan stand-up sebagai pekerjaan sampingan. Peluangnya pun besar se