MEDIA JABODETABEK – Indonesia memiliki beragam suku dan bangsa, tak heran apabila Indonesia memiliki bermacam-macam bahasa daerah yang berbeda.
Namun semakin berkembangnya teknologi, bahasa daerah kini mulai jarang digunakan.
Era globalisasi yang masuk membuat masyarakat lebih banyak mempelajari dan menggunakan bahasa asing maupun bahasa gaul untuk kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Twice Resmi Jadi Star Ambasador Scarlet Whitening, Fans Meminta JYP Hentikan Promosi
Padahal bahasa daerah mencerminkan kehidupan suatu budaya tertentu, seperti unsur-unsur kebahasaan yang menjadi identitas suatu kelompok masyarakat.
Selain itu, bahasa daerah merupakan alat komunikasi daerah tertentu untuk menyampaikan dan juga menerima pesan.
Kegiatan ini dilakukan sebagaimana ditetapkan dalam peraturan pemerintah republik Indonesia nomor 57 tahun 2014 tentang pengembangan, pembinaan, perlindungan bahasa dan sastra, serta peningkata fungsi bahasa Indonesia.
Baca Juga: Hasil Final Piala Thomas Indonesia vs China 17 Oktober 2021, Ginting berhasil kalahkan Guang Zu
Peraturan ini juga menjadi dasar dilaksanakannya perlindungan terhadap bahasa daerah.
Artikel Rekomendasi