MEDIA JABODETABEK-Berikut informasi lengkep mengenai mudik gratis jelang lebaran 2022.
Mudik gratis lebaran 2022 kembali diadakan pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Program mudik gratis sendiri sempat vakum selama 2 tahun terakhir karena adanya pandemi Covid-19.
Mudik gratis lebaran 2022 pemerintah akan menyiapkan 350 bus dengan kapasitas pemudik mencapai 10.500 penumpang.
Selain bus, pemerintah juga menyediakan truk pengangkut sepeda motor sebanyak 34 unit dengan kapasitas 1.020 unit motor.
Baca Juga: Tips Olahraga Ringan Selama Ramadhan Menurut Ahli: Dapat dilakukan setelah Buka Puasa
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi menghimbau masyarakat yang membawa barang berlebih diarang mudik menggunakan kendaraan bermotor.
“Diimbau bagi masyarakat untuk tidak mudik dengan sepeda motor apalagi yang sarat penumpang dan barang oleh karena itu Ditjen Hubdat tahun ini kembali mempersiapkan mudik gratis dngan bus," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi seperti dikutip mediajabodetabek.com dari ANTARA.
Rencananya pendaftaran mudik gratis dimulai pada 9 April 2022 dengan 14 kota tujuan di Jawa Tengah.
Kota tujuan mudik gratis di Jawa Tengah ini meliputi: Tegal, Semarang, Demak, Kudus, Boyolali, Solo, Klaten, Wonogiri, Wonosari, Yogyakarta, Magelang, Wonosobo, Kebumen dan Purwokerto.
Sedangkan arus balik disiapkan bus dari 5 kota yakni Purwokerto, Semarang, Yogyakarta, Solo, dan Wonogiri. Jadwal keberangkatan mudik gratis ini pada tanggal 28 April 2022.
Calon peserta mudik gratis lebaran 2022 dapat mendaftarkan diri melalui laman www.mudikhubdat2022.com.
Setelah mengisi data dan identitas diri secara lengkap tunggu verifikasi dan validasi sitem kemudian unduh dan cetak QR e-tiket peserta mudik gratis.
Kode QR dan cetak e-tiket dilengkapi dengan dokumen pendukung seperti KTP, Kartu Keluarga dan bukti vaksin) ke lokasi registrasi untuk mendapatkan nomor bus.
Berikut syarat lengkap terdaftar sebagai peserta mudik gratis lebaran 2022:
1. Memiliki dokumen sah kependudukan seperti KTP, KK dan sudah vaksin lengkap atau booster.
2. Bagi peserta mudik gratis wajib membawa tes antigen maksimal 1x24 jam atau PCR 3x24 jam sebelum keberangkatan bagi yang baru vaksin dosis kedua.
3. Sedangkan bagi peserta mudik yang baru vaksin dosis pertama diwajibkan membawa hasil PCR maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 26 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftar di prakerja.go.id
4. Bagi pemudik yang memiliki kondisi kesehatan khusus dapat membawa bukti hasil tes PCR 3x24 jam dan surat keterangan rumah sakit pemerintah bahwa yang bersangkutan belum/tidak dapat mengikuti vaksinasi covid-19 pada saat pemberangkatan.
5. Anak-anak wajib menyerahkan dokumen KK
6. Semua peserta mudik gratis memiliki aplikasi PeduliLindungi
Dirjen Budi juga menghimbau masyarakat untuk tidak membeli tiket bus melalui calo dengan harga yang lebih tinggi.
"Hal ini merusak tatanan sehingga saya berharap masyarakat jangan mudah tergiur oleh penawaran mudik yang bukan dari operator," katanya.
Tak hanya itu Ia juga memberi himbauan untuk menghindari perjalanan mudik pada tanggal 30 April sampai 01 Mei 2022.
Pasalnya pada tanggal tersebut merupakan puncak arus mudik yang diprediksi akan terjadi kepadatan lalu lintas. ***