Ini 7 Ayat Ruqyah Terkuat Menurut Syaikh Abdurrozaq Al-Badr

- 26 Januari 2022, 08:35 WIB
Ilustrasi 7 Ayat Ruqyah Terkuat Menurut Syaikh Abdurrozaq Al-Badr.
Ilustrasi 7 Ayat Ruqyah Terkuat Menurut Syaikh Abdurrozaq Al-Badr. /Pexels/Abdulmeilk Aldawsar

MEDIA JABODETABEK - Ruqyah adalah metode pengobatan untuk mengobati seseorang yang terkena gangguan jin dan setan dengan bacaan doa.

Biasanya bacaan ruqyah diambil dari ayat suci Al-Qur'an dan merupakan metode yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk mengusir gangguan tersebut.

Terdapat banyak makna yang terkandung dalam Al-Qur'an. Tidak hanya sebagai bacaan, namun menjadi petunjuk bagi umat muslim, termasuk ruqyah.

Baca Juga: Info Terbaru SIM Keliling untuk Wilayah Tangerang Selatan Hari Ini, Rabu 26 Januari 2022

Dengan dalil-dalil, hujjah-hujjah, aturan-aturan, dan nasihat-nasihat yang dikandungannya, Al-Qur`an menjadi faktor banyaknya manusia yang memperoleh hidayah, dan ia mengantarkan kepada jalan yang lebih lurus dan lebih terang.

Allah Ta'ala Berfirman :

إِنَّ هَٰذَا الْقُرْآنَ يَهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ

Artinya “Sesungguhnya Al-Qur'an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus" (al-Isra`9).

Dalam ayat ini, Allah Jalla wa ‘Ala menyampaikan pujian terhadap kitab yang diturunkan kepada Rasul-Nya yakni Muhammad SAW dan Al-Qur`an sebagai kitab samawi paling agung serta paling luas cakupannya menyangkut semua jenis ilmu, kitab paling terakhir, bersumber dari Rabbul-‘Alamin.

Baca Juga: Update Lokasi Lokasi Layanan SIM Keliling untuk Wilayah Bekasi Hari Ini, Rabu 26 Januari 2022
 
Surat Al-Fatihah merupakan surat pembuka dalam Al-Qur'an, yang memiliki arti pembukaan.

Surat yang terdiri dari 7 ayat ini tergolong surat Makiyyah yakni ayat-ayat yang turun sebelum Rasulullah SAW hijrah ke Madinah.

Al Fatihah memiliki banyak nama lain, di antaranya adalah Ummul-Kitab, Ummul-Quran yang berarti induk Al-Qu'an, as-Sab'ul Matsaniatau tujuh ayat yang berulang-ulang, Asy-Syifa yakni penyembuh atau penawar, dan Ar-Ruqyah.

Dari nama lain tersebut surat Al-Fatihah memiliki makna sebagai penyembuh dan untuk meruqyah.

Baca Juga: Jadwal Layanan SIM Keliling untuk Wilayah Jakarta Hari Ini, Rabu 26 Januari 2022

Melansir YouTube ShahihFiqih, sebuah hadis dari Abu Sa'id al-Khudzri RA menyebutkan terkait sejumlah sahabat Nabi Muhammad SAW yang dalam perjalanan lalu melewati suatu kaum.

Mereka meminta agar diterima sebagai tamu, tetapi kaum tersebut tidak mau. Kemudian, ketua suku mereka digigit oleh hewan berbisa dan mereka datang kepada rombongan sahabat tadi.

Mereka menceritakan bahwa ketua suku mereka digigit oleh hewan berbisa. Mereka telah mencoba untuk menyembuhkannya dengan berbagai cara, tapi tidak ada hasilnya.

Lantas, mereka mendatangi rombongan para sahabat, siapa tahu para sahabat memiliki obat.

Baca Juga: Lirik Lagu Sad Girlz Luv Money oleh Amaarae dan Moliy feat. Kali Uchis: I Really Like Your Body

Salah satu sahabat berkata, "Ya! saya adalah peruqyah. Hanya saja kami tadi minta diterima sebagai tamu tapi kalian enggan melakukannya."

Akhirnya mereka meruqyah kepala suku tersebut dengan Al-Fatihah saja. Akhirnya kepala suku sembuh seakan-akan tidak pernah digigit hewan berbisa sebelumnya.

Lihatlah kesembuhan yang segera dengan obat ini, hanya diruqyah dengan Al-Fatihah. Padahal aliran bisa pada hewan beracun dapat membuat manusia mati dengan cara menuju jantung.  

Baca Juga: 7 Zodiak Ini Diramalkan Bakal Jadi Orang yang Dicintai hingga Teman Seumur Hidup, Siapa Saja?

Nabi Muhammad SAW bersabda "Tahukah kamu, Al-Fatihah adalah ruqyah!" (HR. Al-Bukhari no. 5736).

Dari hadis tersebut menunjukkan bahwa Al-Fatihah adalah ruqyah yang sangat luar biasa untuk kesembuhan dari berbagai penyakit.***

Editor: Nurul Fitriana


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x