Pengertian dan Keutamaan Ibadah Haji Yang Harus Anda Ketahui

30 Januari 2021, 10:33 WIB
Ilustrasi jamaah haji /Chandra Adi N/PortalJogja.com/

MEDIA JABODETABEK - Sahabat muslim, ibadah Haji merupakan rukun islam yang ke lima dan wajib dilaksanakan bagi umat muslim.

Sebelum kita membahas keutamaan ibadah haji, ada baiknya kita pelajari terlebih dahulu pengertian haji.

Haji bahasa atau bahasa arabnya حج secara bahasa memiliki arti berkunjung atau ziarah dan di waktu tertentu.Haji adalah pertemuan terbesar umat muslim di dunia yang diselenggarakan setahun sekali.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Waspadai Hujan Petir dan Angin Kencang Siang Hari

Adapun definisi dari ziarah ke tempat tertentu adalah berkunjung ke Ba'bah atau baitullah, Muzdalifa, Padang Arafa dan Mina.

Adapun di waktu tertentu, karena ibadah haji dilaksanakan pada bulan-bulan haji saja (Syawal, Zulkaidah dan Zulhijah).

Ibadah haji wajib bagi orang muslim, bagi yang sudah dewasa atau baligh, sehat rohani dan jasmani, mampu secara fisik dan financial.

Baca Juga: Satu hari, Dunia Hiburan Indonesia Kehilangan Dua Entertainer SekaligusBaca Juga: Satu hari, Dunia Hiburan Indonesia Kehilangan Dua Entertainer Sekaligus

Orang yang secara finasial dan fisik mampu melaksakan ibadah haji disebut dengan istta'ah, sedangkan bagi muslim yang sudah memenuhi syarat disebut dengan mustati.

Adapun dalil yang mewajibkan ibadah haji terdapat dalam surat Ali Imran ayat 97 yang artinya :

"Menunaikan haji adalah kewajiban manusia kepada Allah, yaitu bagi orang yang mampu mengadakan perjalanan ke Baitullah."

Baca Juga: Update Kasus Positif Corona di Indonesia 29 Januari 2021, Total 1.051.795 Orang

adapun syarat untuk melaksanakan ibadah haji adalah, tentu beragama islam, berakal, sehat jasmani, baligh, merdeka, mampu secara fiancial.

Sedangkan rukun haji ada perbedaan pendapat dari empat mazhab, berikut rukun menunaikan ibadah haji menurut empat mazhab.

Mazhab Syafi'i : Wukuf di Arafah, tawaf ifadhah, sa'i, tahalul dan tertib.

Baca Juga: 3 Tujuan Wisata Olahraga di Indonesia, Mana yang Kamu Suka

Mazhab maliki dan Hambali memiliki persamaan yakni, Ihram, Wukuf di Arafah, tawaf Ifadhah dan Sa'i.

Sedangkan untuk mazhab Hambali hanya dua rukun haji yang harus dijalankan yakni, Wukuf di Arafah dan Tawaf Ifadha.

Apa saja Keutaman ibadah haji.

1.Ibadah haji memiliki amalan paling utama, dalam sebuah hadis dari Abu Hurayrah, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

Baca Juga: Surat Keberatan Eiger pada Youtuber Viral, Fiersa Besari Angkat Suara

"Apa amalan yang paling utama?" Beliau menjawab, "Beriman kepada Allah." Kemudian apa lagi?" Beliau menjawab, "jihad dijalan Allah." Kemudian apa lagi?" "Haji mabrur", jawab Rasullallah. (H.R Bukhari no 1519)"

2.Dijamin masuk surga jika hajinya mabrur
Dari sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah ibn Mas'ud, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Iringilah haji dengan umrah, karena keduanya menghilangkan kefakiran dan dosa-dosa laksana api yang menyala-nyala mencairkan besi, emas, serta perak, dan tiada pahalah untuk haji yang mabrur selain surga." (HR. al-Tirmizi serta disahihkan oleh al-Nasa'i dan Ibn Majah)

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Air Ruqyah Untuk Rumah Supaya Tidak Ada Gangguan JinBaca Juga: Cara Mudah Membuat Air Ruqyah Untuk Rumah Supaya Tidak Ada Gangguan Jin

3.Doanya akan terkabulkan karena sebagai tamu Allah Subhanahu Wata'ala.
Karena orang yang melaksanakan ibadah haji itu sebagai tamu Allah, maka setiap doanya akan terkabulkan.

Ibnu Umar, dari Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, beliau bersabda yang artiny :

“Orang yang berperang di jalan Allah, orang yang berhaji serta berumroh adalah tamu-tamu Allah. Allah memanggil mereka, mereka pun memenuhi panggilan. Oleh karena itu, jika mereka meminta kepada Allah pasti akan Allah beri” (HR. Ibnu Majah no 2893. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan)"

Sahabat musli,itulah tentang haji dan keutamaan haji, semoga bermanfaat ya.***

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler