PPKM Diklaim Mampu Menekan Penyebaran COVID-19 di DKI, Jakarta Barat Kini Berubah Menjadi Zona Kuning

- 16 Agustus 2021, 16:36 WIB
Ilustrasi virus. para ahli di AS khawatir dengan bayi dan anak-anak menyusul lonjakan yang tidak pada musimnya dalam virus pernapasan baru (RSV) setelah pandemi Covid-19 mulai pulih.
Ilustrasi virus. para ahli di AS khawatir dengan bayi dan anak-anak menyusul lonjakan yang tidak pada musimnya dalam virus pernapasan baru (RSV) setelah pandemi Covid-19 mulai pulih. /Pixabay

MEDIA JABODETABEK - Hari terakhir PPKM Jawa Bali yang jatuh pada hari ini Senin, 16 Agustus 2021, wilayah Jakarta Barat berada di zona kuning COVID-19, setelah terjadi penurunan kasus positif harian yang signifikan di wilayah tersebut.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo mengatakan, terkait data penyebaran kasus COVID-19 di Jakarta Barat pada Minggu, 15 Agustus 2021, jumlah kasus bertambah sebanyak 235 kasus.

Namun, jumlah kasus turun tajam menjadi 39 pada hari berikutnya. Menurut Ady, pergeseran Jakarta Barat dari zona merah ke zona kuning karena rencana pemerintah memberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat yakni PPKM.

Baca Juga: IMI DKI Gelar Pengukuhan Anggota Rescue dan Donor Darah Dengan tema Kami Berbagi dan kami Peduli

Selain PPKM, program vaksinasi massal juga berdampak pada penurunan jumlah kasus aktif di Jakarta Barat.

Salah satu program yang bermanfaat adalah program “Vaksinasi Merdeka” yang dijalankan oleh personel Polda Metro Jaya di semua tingkatan.

Saat ini, sebanyak 217.000 warga telah mengikuti vaksinasi massal.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Hari ini Siang Cerah Berawan, Malam Cerah

Meski sudah masuk zona kuning, Adi mengimbau masyarakat tidak terbawa dengan euforia dan akhirnya mengabaikan aturan kesehatan.

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x