Pangdam Jaya Dudung Abdurachman: Debt Collector yang Merasahkan Masyarkat Termasuk Premanisme Harus Ditindak

MEDIA JABODETABEK - Pangdam Jaya Dudung Abdurachman merasa geram dengan ulah para Debt Collector (DC) yang menyita kendaraan dengan aksi kekerasan.

Pandam Jaya siap membatu masyarakat jika mengalami tindak kekerasan yang dilakukan oleh kelompok Mata Elang.

Bahkan Dudung meminta kepada perusahaan pembiayaan supaya tidak menggunakan jasa DC dalam melakukan penarikan kendaraan.

Baca Juga: Bupati Bogor: Shalat Idul Fitri 1442 H Boleh Dilaksanakan di Masjid atau Mushollah Hanya Tingkat RT Saja

"Saya harapkan kepada perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan jasa-jasa debt collector sudah tidak melakukan kembali," kata Dudung saat konferensi pers di Makodam Jaya, Senin 10 Mei 2021 kepada para wartawan.

Dudung menegaskan akan menindak dengan tegas jika masih ada Debt collectro yang bersikap arogan.

Baca Juga: Jelang Idul Fitri 2021, Harga Sejumlah Bahan Pokok Naik di Pasar Kramat Jati

Menurut Dudung, tindakan para debt collector yang mengambil paksa kendaraan di jalan merupakan tindakan premanisme yang tidak bisa dibiarkan begitu saja.

"Saya dengan Polda Metro Jaya akan tegas berdiri paling depan membantu rakyat, membantu masyarakat yang ada di DKI," katanya.