Buntut Kerumunan Jakmania, Polisi Selidiki Sejumlah Akun Medsos

- 26 April 2021, 22:12 WIB
uporter Persija menyalakan flare saat merayakan kemenangan Persija Jakarta pada laga final Piala Menpora 2021 di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta
uporter Persija menyalakan flare saat merayakan kemenangan Persija Jakarta pada laga final Piala Menpora 2021 di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta /Antara Foto/Ahmad Tri Hawaari

MEDIA JABODETABEK- Perayaan kemenangan Persija Jakarta atas Persib bandung di final Piala Menpora oleh Jakmania di bunderan Hotel Indonesia (HI) Senin dini hari tadi berbuntut panjang.

Saat ini polisi sedang menyelidiki sejumlah akun medsos yang diduga menyebarkan ajakan hingga menimbulkan kerumunan masa.

"Ada beberapa akun belum bisa kami sampaikan saat ini," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Senin 26 April 2021. Seperti dikutip mediajabodetabek.com dari Antara.

Baca Juga: Raffi Ahmad Kunjungi Walikota Tangerang Bahas kemajuan Sepakbola

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Polda Metro Jaya menghinbau supporter Persija Jakarta tersebut untuk tak mengulaginya lagi

"Perlu kami imbau kepada pada penggemar Persija, stop jangan lagi bikin kegiatan seperti semalam, stop jangan lagi seperti semalam karena penyebaran ini bisa jadi klaster COVID-19," tegas Yusri

Ysri juga mengajak seluruh masyarakat khususnya Jakmania untuk menjaga dan menerapkan protocol kesehatan agar pandemi Covid-19 bisa segera berakhir.

Baca Juga: Doni Monardo, Jangan Bawa Virus Jenis Baru ke Kampung Halaman

"Selama pandemi COVID-19 ini hindari kerumunan, jangan jadi penyebar virus COVID-19 kepada seluruh warga DKI Jakarta," katanya.

Dalam peristiwa kerumunan tersebut, Polda Metro mengamankan 65 orang ketika membubarkan para pendukung Persija Jakarta di Bunderan HI

Selanjutnya ke 65 orang yang diamankan dari kerumunan tersebut dilakukan tes cepat Covid-19 dan seluruhnya negative.

Baca Juga: Juragan99 Dukung Tim Sepakbola Milik Raffi Ahmad

"Semua 65-nya negatif (COVID-19)," kata Yusri.***

Editor: Naja Nuroni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah