Sebanyak 7 RW di Pejaten Timur Terkena Dampak Luapan Kali Ciliwung

- 8 Februari 2021, 11:16 WIB
Genangan Banjir di Jakarta Selatan Meningkat, Puluhan Warga Pejaten Timur Dievakuasi.
Genangan Banjir di Jakarta Selatan Meningkat, Puluhan Warga Pejaten Timur Dievakuasi. /Instagram/@humasjakfire

 

MEDIA JABODETABEK - Sebanyak 7 RW di kawasan Pejaten Timur Jakarta terkena dampak luapan kali Ciliwung.

Hal ini disampaikan Lurah Pejaten Timur, Muhamad Rasyid Darwis.

Ia mengatakan dampak luapan tersebut telah berdampak kepada ketinggian air antara 40 hingga 120 cm.

“Luapan Sungai Ciliwung mulai menggenangi pemukiman warga yang berada di dataran yang lebih rendah dekat bantaran kali pada pukul 13.00 WIB,” katanya sebagaimana dilansir dari Antara, pada Senin, tanggal 8 Februari 2021.

Baca Juga: Sangkin Sepinya Penduduk di Kota Ini Pemerintah Jual Rumah Hanya Rp16 Ribu, Dikasih Dana Renovasi

Rasyid menerangkan bahwa hingga saat ini belum ada posko pengungsian didirikan. Sedangkan warga masih memilih bertahan di lantai dua, rumahnya menunggu air surut.

"Yang mengungsi belum ada posko khusus, karena banjirnya masih terkendali, warga masih bertahan di lantai dua rumahnya. Ada juga yang mengungsi sementara di rumah saudaranya yang lokasinya paling tinggi," ungkapnya.

Sungai Ciliwung meluap akibat kenaikan tinggi muka air di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat yang berstatus siaga tiga banjir sejak siang.

Halaman:

Editor: Tigor Qristovani Sihombing

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x