Network
MEDIA JABODETABEK-PT Food Station Tjipinang Jaya kembali menghadirkan laboratorium uji mutu beras untuk melengkapi Lab yang sebelumnya sudah ada di Gudang SRG.
Kehadiran Laboratorium Uji Mutu Beras yang kedua ini diharapkan dapat membantu para pedagang beras, khususnya para pedagang beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) untuk mengetahui kualitas beras dagangannya.
Namun demikian pedgang beras yang berada di luar PIBC juga dapat menggunakan jasa lab ini.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Masih Tinggi DKI Jakarta Masih penyumbang terbesar Berikut Rinciannya
Herry Awal Fajar, Kepala PIBC menjelaskan bahwa laboratorium uji mutu beras yang kedua ini digagas sejak awal tahun 2020.
"Lab ini akan beroperasi dikantor pusat PT Food Station Tjipinang Jaya, Kompleks PIBC, tepatnya di belakang kantor Bank DKI mulai pukul 08.00 hingga 15.00" ujar Herry seperti di kutip mediajabodetabek.pikiran-rakyat.com dari situs resmi Pemprov DKI Jakarta.
Lebih lanjut Herry mengatakan bahwa kehadiran lab ini pedagang dapat mengetahui tingkat patahan, kadar air, tingkat warna putih, transparansi dan lain-lain.
"Hasil uji lab ini akan sangat mempengaruhi nilai jual beras, setiap hari akan ada petugas yang akan menguji sampel," ucap Herry
Herry menerangkan, biaya yang akan dikenakan kepada pengguna jasa lab ini adalah Rp150 ribu bagi pedagang yang berada di luar area PIBC, sementara untuk para pedagang yang berada di area PIBC akan mendapat keringanan biaya sebesar Rp40 ribu dengan membawa sampel beras minimal seberat 300 gram
Artikel Rekomendasi