MEDIA JABODETABEK - Invasi besar-besaran yang dilancarkan pasukan militer Rusia terhadap Ukraina nyatanya tak dapat bantuan dari NATO.
Maksudnya, meskipun mengecam keras atas tindakan Rusia yang menginvasi Ukraina, NATO tidak ingin mengirim kekuatan militernya turun langsung membantu Ukraina.
NATO menyatakan tidak mau terlibat perang melawan Rusia, kecuali jika negara-negara bagiannya sampai diserang.
Alih-alih mengirim bantuan ke Ukraina, NATO lebih memilih mengerahkan ribuan tentara ke Eropa Timur untuk melindungi aliansi mereka.
Keputusan untuk tidak terlibat dalam konflik di Ukraina datang pada saat yang sulit bagi NATO.
Pasalnya, Ukraina telah menyatakan keinginan untuk bergabung dengan aliansi militer tetapi sebagian besar tetap tertutup karena penentangan sengit Rusia terhadap ekspansi NATO yang lebih ke timur.
Sejauh ini, serangan luas Rusia terhadap negara tetangganya telah terbatas pada perbatasan Ukraina, menghantam kota-kota dan pangkalan-pangkalan dengan serangan udara atau penembakan.
Artikel Rekomendasi