"Tidak ada bukti sains yang dapat membuktikan bahwa kotoran sapi dapat digunakan sebagai pengobatan atau penambah imunitas melawan infeksi corona yang sedang menyebar," kata Dr J.A. Jayalal, presiden nasional dari asosiasi medis India seperti dikutip Media Jabodetabek dari kanal YouTube South China Morning post.
"Orang-orang harus paham bahwa menggunakan kotoran sapi, yang merupakan hewan sakral, akan meningkatkan risiko penyebaran penyakit hewan atau menular," sambung dia.
India saat ini sedang menghadapi gelombang kedua COVID-19.
Baca Juga: Lembaga Kemanusiaan Galang Donasi Untuk Rebut Kembali Palestina
Jumlah orang yang meninggal telah mencapai 250.000 pada 12 Mei 2021.
India melaporkan bahwa mereka mencatat 4205 kematian akibat corona pada hari itu.
Lebih dari 300.000 infeksi baru telah dilaporkan setiap hari selama tiga minggu terakhir.
South China Morning Post melaporkan bawa empat orang meninggal dalam satu jam di rumah sakit di Bijnor pada 11 Mei 2021.***
Artikel Rekomendasi