Viral! Beredar Video Penabrakan dan Penculikan Pengendara Sepeda oleh Pasukan Junta Militer Myanmar

- 7 April 2021, 21:30 WIB
Penculikan oleh Polisi Myanman
Penculikan oleh Polisi Myanman /Media jabodetabek/tangkap layar twitter Ro Nay San Lwin

MEDIA JABODETABEK - Beredar video CCTV di media sosial Twitter yang menampilkan adegan penabrakan dan penculikan pengguna sepeda oleh mobil pasukan keamanan Myanmar di Kota Yangon pada Rabu, 7 April 2021.

Diketahui, kejadian tersebut berlangsung di Jalan Bo Aung Kyaw pada pukul 13.00 siang, waktu setempat.

Video aksi penabrakan dan penculikan tersebut diunggah akun Twitter milik salah satu pendiri Free Rohingya Coalition Ro Nay San Lwin (@nlswin).

Baca Juga: Viral di Tiktok, Video Desta, Parodi Gw Jalan Ya, Ya Gw Jalan Aja

Dalam tayangan tersebut, ditampilkan seseorang sedang mengendarai sepeda di dekat lampu lalu lintas, kemudian sebuah kendaraan roda empat milik pasukan keamanan Myanmar menabrak sang pengendara hingga terjatuh.

Kemudian, sejumlah anggota pasukan keamanan keamanan keluar dari mobil dan menculik pengendara sepeda tersebut.

Pengguna jalan dan pejalan kaki yang berlalu-lalang terkesan tidak mempedulikan kejadian tersebut.

Baca Juga: Penjual Senjata ke Koboi Jalanan Berhasil di Tangkap Polisi

 

Sementara itu, beberapa netizen turut membalas unggahan Ro Nay San Lwin yang menyertakan bukti-bukti hasil tindakan kekerasan pasukan Militer Myanmar atau 'Tatmadaw'.

"Peluru yang digunakan untuk menindak #KyatSarPyin, protes Dawei. Saksi mengatakan sedikitnya lima orang diculik, dua orang dipukuli parah di kepala mereka dengan senjata dan berdarah. Seorang ditembak dan terluka, namun, dia berhasil melarikan diri," balas akun Twitter @AthenaZaw dengan disertai unggahan foto.

Sedangkan, netizen lain juga turut membalas cuitan itu dengan menyertakan video korban ledakan RPG yang sebelumnya ditembakan oleh Tatmadaw untuk menghancurkan upaya pertahanan diri demonstran anti kudeta militer.

Baca Juga: Persela vs Persik, Joko Susilo, Pertandingan Tadi Sungguh Menyakitkan Bagi Kami

"Pasukan junta militer menggunakan RPG untuk menghancurkan benteng karung pasir pagi ini di Kalay. Akibat ledakan tersebut, 3 warga sipil tewas dengan luka parah yang cacat. Satu lagi lengannya diamputasi. PELAKSANAAN R2P," cuit akun Twitter @Astrid61064799.

Hingga saat ini, Mediajabodetabek.com belum mendapati informasi terbaru mengenai aksi penabrakan dan penculikan pengendara sepeda tersebut.***

 

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x