Dianggap Bisa Melawan Covid-19, Warga India Gunakan Kotoran Sapi

15 Mei 2021, 12:34 WIB
Foto warga india mandi dengan kotoran sapi yang dipercaya sebagai obat COVID-19/Reuters.com/Amit Dave /

MEDIA JABODETABEK -Rakyat India menggunakan terapi kotoran sapi untuk dapat melawan COVID-19.

Dikutip mediajabodetabek.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube South China Morning Post pada 13 Mei 2021, para rakyat ini menutupi tubuh mereka dengan campuran susu, mentega, yogurt, dan kotoran serta urine sapi.

"Yang paling mengkhawatirkan akhir-akhir ini adalah tubuh kita itu kekurangan vitamin B12," kata Gautam Manilal Borisa, salah satu partisipan terapi, seperti dikutip Media Jabodetabek dari South China Morning Post.

Baca Juga: Sudah Divaksin, Warga Amerika Serikat Boleh Keluar Rumah Tanpa Harus Jalani Protokol Kesehatan

"Vitamin tersebut banyak terkandung dalam kotoran sapi," sambung dia.

Dia lalu berkata bahwa jika mereka mencampur kotoran serta urine sapi dan mengolesnya di tubuh, maka mereka dapat meresap vitamin tersebut.

"Saat kami mulai mengolesi, campurannya basah, dan sekarang sudah mengering di tubuh, yang berarti vitamin B12 sudah meresap ke tubuh kita," kata Gautam.

Baca Juga: Direktur Jenderal WHO Menganjurkan Distribusi Vaksin COVID-19 Ke Negara Berkembang

Peserta terapi menghormati sapi dan melakukan yoga sambil menunggu campuran tersebut mengering di tubu mereka.

Setelahnya, mereka membersihkan tubuh menggunakan susu atau mentega susu.

"Saya bekerja dekat dengan pasien COVID-19," kata Uddhav Dilip Bhatia, salah satu peserta terapi.

Baca Juga: Ratusan Warga Palestina Meninggal Akibat Serangan Sirael, Erdogan: Tindakan Israel Tidak Manusiawi

"Saya selalu takut bahwa saya mungkin terinfeksi dan situasi saya akan memburuk seperti pasien-pasien itu," sambung dia.

Uddhav berkata semenjak dia ikut terapi ini, dia merasa telah diberi energi baru.

"Sekarang saya tidak merasa takut menghadapi situasi apapun," kata Uddhav.

Baca Juga: Komandan Hamas Dilaporkan Meninggal karena Serangan Udara Israel

Menurut Healthline, vitamin B12 memang memiliki banyak manfaat.

Di antaranya adalah dia dapat membantu pembuatan sel darah merah dan membantu kesehatan tulang.

Tetapi, para doktor telah memberikan peringatan akan terapi ini, karena dapat berisiko penyebaran penyakit lain.

Baca Juga: Erdogan Meminta Komunitas International untuk Menegur serta Meberikan Teguran yang Tegas Terhadap Israel

"Tidak ada bukti sains yang dapat membuktikan bahwa kotoran sapi dapat digunakan sebagai pengobatan atau penambah imunitas melawan infeksi corona yang sedang menyebar," kata Dr J.A. Jayalal, presiden nasional dari asosiasi medis India seperti dikutip Media Jabodetabek dari kanal YouTube South China Morning post.

"Orang-orang harus paham bahwa menggunakan kotoran sapi, yang merupakan hewan sakral, akan meningkatkan risiko penyebaran penyakit hewan atau menular," sambung dia.

India saat ini sedang menghadapi gelombang kedua COVID-19.

Baca Juga: Lembaga Kemanusiaan Galang Donasi Untuk Rebut Kembali Palestina

Jumlah orang yang meninggal telah mencapai 250.000 pada 12 Mei 2021.

India melaporkan bahwa mereka mencatat 4205 kematian akibat corona pada hari itu.

Lebih dari 300.000 infeksi baru telah dilaporkan setiap hari selama tiga minggu terakhir.

South China Morning Post melaporkan bawa empat orang meninggal dalam satu jam di rumah sakit di Bijnor pada 11 Mei 2021.***

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: South China Morning Post

Tags

Terkini

Terpopuler