MEDIA JABODETABEK – Bagi penikmat kuliner pasti sudah tidak asing lagi ketika mendengar nama Mang Engking.
Rumah makan yang di desain seperti gubug ini sudah tersebar luas di beberapa kota. Dan sudah berhasil menarik hati para penikmatnya.
Berdiri setelah terjadi Bom Bali pada tahun 2002 dengan pemilik bernama Mang Engking Sodikin.
Baca Juga: Resep Dalgona Candy Squid Game, Permen Korea Selatan yang Ternyata Gampang Banget Bikinnya
Pada awalnya Mang Engking merupakan penambak udang di Daerah Minggir, Sleman, Yogyakarta.
Hasil tambak udang tersebut dikirim ke restoran-restoran di Bali. Sejak terjadinya Bom Bali pada saat itu memberi dampak terhambatnya pengiriman hasil tambak udangnya.
Karena melimpahnya udang yang dihasilkan dan tidak adanya tempat untuk menampung, maka Mang Engking mulai berfikir untuk membangun sebuah rumah makan. Ia bahkan menjual olahan makanan dari hasil tambaknya sendiri.
Baca Juga: Resep Opor Ayam Kuning yang Enak dan Gurih, Cocok Dinikmati Bersama Keluarga
Rumah makan ini pertama kali di buka pada tahun 2004 di Desa Jamur, Sendang Rejo, Yogyakarta. Dan pada tahun 2006, kembali berdiri di Bantul.
Artikel Rekomendasi