MEDIA JABODETABEK - Beberapa waktu lalu tersiar kabar tentang China yang lakukan tes swab anal untuk deteksi Covid-19.
Keakuratan test dengan metode tersebut pun banyak dipertanyakan.
Menanggapi hal ini, dr. Adam Prabata dikutip dari laman mediablitar.pikiran-rakyat.com memberikan beberapa penjelasan mengenai swab anal ini melalui akun Instagram @adamprabata.
Pertama-tama, perlu kita ketahui apa itu swab anal. Swab anal adalah memasukan swan sepanjang 1 hingg 2 inchi (2,5 – 5 cm) ke dalam anus.
Baca Juga: Kemendikbud Resmi Tiadakan Ujian Nasional, Ini Gantinya
Swab anal ini, bertujuan untuk pemeriksaan PCR Covid-19. Pemeriksaan swab anal sendiri, tergolong pemeriksaan yang invasive dan tidak nyaman.
Lalu, apa keunggulan PCR dari swab anal?
Hasil PCR pada fese bertahan positif lebih lama dibandingkan dengan swab nasofaring, artinya 4 hingga 11 hari positif lebih lama setelah swab nosafaring negatif.
Artikel Rekomendasi