Giselle Aespa Minta Maaf Karena Kontroversi Kata yang Dianggap Rasis

- 25 Oktober 2021, 14:57 WIB
Giselle meminta maaf karena kontroversinya menyebutkan kata yang dianggap rasis
Giselle meminta maaf karena kontroversinya menyebutkan kata yang dianggap rasis /Instagram @aespa_official/

MEDIA JABODETABEK – Usai kontroversinya mengucapkan kata rasial dalam Lip-sync dalam video di balik layar pembuatan album Savage.

Dalam video itu, member Aespa Karina, dan Ningning serta Giselle melakukan Lip-sync lagu Love Galore yang dipopulerkan SZA dan Travis Scott.

Dalam lagu itu terdapat kata rasis yang dianggap menghina orang berkulit hitam. Sikap Giselle juga dianggap sengaja oleh beberapa netizen karena Giselle terlihat mencondongkan tubuhnya ke arah kamera dengan mengucapkan N-word dengan jelas.

Baca Juga: Link Twibbon Hari Jadi Kota Pontianak 2021 yang Bisa Kamu Unggah di Instagram, WhatsAap, Facebook, dan Twitter

Video itu dengan cepat menyebar dan mengundang reaksi netizen yang kecewa dan banyak yang menyayangkan kejadian itu.

SM Entertainment sebagai agensi yang menaungi Giselle pun sudah menghapus kontennya.

Setelah kontroversi dan kecaman Giselle akhirnya meminta maaf.

Melalui akun Twitter resmi Aespa @aespa_official, Giselle meminta maaf kepada fans dan orang yang tersinggung atas perilakunya. Giselle menjelaskan bahwa dia tidak bermaksud menyinggung dan melakukan rasis.

Baca Juga: Cara Cepat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 22 Pakai HP dan Desktop, Siap Dapat Insentif Rp3,55 Juta!

Halaman:

Editor: Putri Amaliana

Sumber: Twitter @aespa_official


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x