Begini Penjelasan Airlangga Hartarto Soal Skema Alternatif Harga BBM yang Disiapkan Pemerintah

- 23 Agustus 2022, 21:15 WIB
Skema Alternatif Harga BBM. /DOK PERTAMINA/
Skema Alternatif Harga BBM. /DOK PERTAMINA/ /

MEDIA JABODETABEK – Berikut perkembangan informasi terbaru mengenai kenaikan harga BBM yang disambut dengan skema alternatif harga BBM.

Pernyataan tersebut disampaikan secara langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Skema alternatif tersebut sedang dipersiapkan untuk dilaporkan ke Presiden.

Skema alternatif harga BBM timbul dari pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memberikan sinyal bahwa Presiden Joko Widodo akan mengumumkan kenaikan BBM.

Baca Juga: Nama Anak Bayi Laki Laki Islami Cocok untuk yang Lahir Bulan Safar, Lengkap dengan Artinya

Kenaikan BBM ini bukanlah tanpa alasan. Harga Solar dan Pertalite yang diberlakukan pada tingkat harga yang saat ini tidak dapat untuk dipertahankan.

Menurut Menko Perekonomian itu pengumuman dari kenaikan harga BBM menunggu skenario yang sudah dijelaskan sebelumnya. Hal ini penting untuk menjadi sebuah pertimbangan.

Jika mengacu ke tahun 2022, Pemerintah mematok Subsidi BBM sebesar Rp 502,4 triliun. Alokasinya terdiri atas subsidi energi sebesar Rp 208,9 triliun dan kompensasi energi sebesar Rp 293,5 Triliun.

Baca Juga: Berita Kecelakaan Hari Ini: Sebuah Truk Tangki Terguling di Km 100 Tol Cipularang

Subsidi Pertalite saat ini tersisa sekitar 6 juta kiloliter dari 23 juta kiloliter yang disepakati sampai akhir tahun 2022.

Berdasarkan perkiraan pemerintah, jumlah Pertalite tersebut akan habis pada Oktober tahun 2022. Oleh karena itu diperlukan adanya peningkatan atau tambahan volume BBM bersubsidi.

Subsidi solar merupakan salah satu yang bersifat rawan. Karena volumenya yang terus mengalami peningkatan.

Baca Juga: Tanggal 1 Safar 1444 H Kapan? Hari Apa? Berapa Hari Lagi? Berikut Jadwal dan Doa yang Dapat Diamalkan

Agar Subsidi BBM tepat sasaran, Dewan Energi Nasional (DEN) mengusulkan dua cara kepada pemerintah.

Pertama, skema distribusi tertutup menggunakan aplikasi. Kedua, memberikan bantuan langsung tunai kepada masyarakat yang sangat membutuhkan untuk menjaga daya beli masyarakat yang tidak mampu

DEN mempunyai strategi jangka Panjang untuk mengurangi impor BBM. Caranya adalah mempercepat konversi mobil menggunakan listrik atau gas.

Demikian informasi skema harga BBM yang disiapkan untuk penetapan Harga BBM. Mari kita kawal terus perkembangannya.***

 

Editor: Nurul Fitriana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah