Hoaks atau Fakta : Benarkah Internet Akan Mati Total 24 September 2021, Ini yang Terjadi Sebenarnya

MEDIA JABODETABEK - Beredar kabar di media sosial internet akan mati total 24 September 2021.

Putusnya jaringan internet disebutkan karena adanya perbaikan kabel bawah laut, sehingga layanan jaringan internet tidak berfungsi.

Dikutip Mediajabodetabek.com dari ANTARA, berikut narasi yang tersebar di dunia maya soal internet akan mati tanggal 24 September.

Baca Juga: Daftar Peringatan dan Peristiwa yang Terjadi Tanggal 24 September, Hari Tani Nasional dan Tragedi Semanggi II

"Tanggal 24-30 September, jaringan internet akan mati total diseluruh Indonesia dikarenakan adanya perbaikan kabel di bawah laut," narasi tersebut diunggah pemilik akun twitter @SakinataAfifa.

Mediajabodetabek melakukan penulusuran pada kaun tersebut, namun cuitannya tersebut sudah tidak ada atau sudah dihapus.

Lalu apa benar tanggal 24 September ineternet akan mati tola ? Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Info Terkini Kawasan Ganjil Genap Jakarta Hari ini 23 September 2021, Masih Berlaku di Tiga Titik

Dikutip dari ANTARA 23 September 2021, Pujo Pramono selaku Vice President Corporate Communication PT Telkom Indonesia Tbk, menyebutkan, kabar tersebut tidak benar alias hoaks.

"Dapat kami sampaikan bahwa berita tersebut adalah haox," kata Pujo.

Pujo menghimbau supaya masyarakat tidak perlu percaya dengan kabar internet akan mati selama 6 hari.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok, Jumat 24 September 2021: Scorpio Nampaknya Harus Lebih Sabar Lagi

Perlu diketahui, pada Minggu 19 September 2021, Telkom memang mengalami gangguan pada kabel bawah laut yang melalui area Ulau Jawa, sumatera, Kalimantan dan Ruas Batam-Pontianak.
Gangguna lainnya juga terjadi di wilayah Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.

Gangguan tersebut dikarena layanan fixed boardband dan mobile broadband terjadi pada sistem komunikasi bawah laut.

Baca Juga: Daftar Libur Tanggal Merah Bulan Oktober 2021, Lengkap Dengan Peringatan Hari Besar Nasional dan Internasional

Adapun titik gangguan berasal sekitar 1,5 km lepas pantai Batam dengan kedalaman 20 meter.

Pujo menegaskan, pihaknya akan segera memeprbaiki untuk meningkatkan kualitas layanan internet baik melalui kabel maupun nirkabel.

Dapat disimpulkan, kabar tentang internet akan mati total pada 24 September adalah bohong alias hoaks.***