MEDIA JABODETABEK - Lebih dari 8 juta data dari Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) beberapa daerah diperjualbelikan.
Lembaga Riset Siber Indonesia CISSReC mengungkapkan klaim akun "GadiZ" yang mengaku menjual 8.797.669 data Dukcapil dari empat daerah ke RaidForums.
Data yang dijual dengan harga mulai 169 dolar sampai 300 dolar Amerika Serikat.
Dilansir dari ANTARA Rabu, 9 Juni 2021, Ketua Lembaga Riset Siber Indonesia CISSReC Doktor Pratama Persadha melalui percakapan WhatsApp menyebutkan penjualan data secara terpisah itu berasal dari 4 daerah di Indonesia.
Baca Juga: Bogor Berduka, Kadis Dukcapil Kabupaten Bogor Meninggal Dunia Akibat Covid-19
Adapun daerah yang dimaksud adalah Kabupaten Malang, Kota Bogor, Subang, dan Kabupaten Bekasi.
Disebutkan pula, data dari Kabupaten Malang merupakan data terbanyak dengan jumlah 3.165.815.
Selanjutnya, data di Kabupaten Bekasi 2.339.060, Subang 1.989.263, dan Kota Bogor 1.303.531 data.
Harga data di RaidForums sendiri, kata Pratama, masing-masing daerah berbeda.
Misalnya, untuk data dukcapil Kota Bogor dan Subang mematok harga masing-masing sebesar 169 dolar AS atau sekitar Rp2.4 juta.
Artikel Rekomendasi