MEDIA JABODETABEK – Covid-19 di Indonesia belum usai sejak pertama kali diidentifikasi menyebar di tanah air pada 2020 lalu.
Berbagai aturan-aturan ketat dirancang oleh pemerintah sebagai sebuah usaha dalam menekan angka penyebaran virus di tengah masyarakat.
Aturan-aturan tersebut diantaranya mengalihkan sementara sistem belajar tatap muka di berbagai instansi pendidikan menjadi virtual. Atau bahkan yang terbaru dengan menegakkan larangan mudik saat Idul Fitri tiba.
Baca Juga: Tokopedia dan Gojek Resmi Melebur Jadi Satu Namanya Jadi GoTo
Pada Idul Fitri 1442 H di tahun 2021, seperti yang telah diketahui bahwa pemerintah secara tegas menghimbau masyarakat untuk tidak mudik, berwisata atau melaksanakan kegiatan-kegiatan yang memicu keramaian.
“Tidak mudik dan tidak liburan di momen hari raya memang sulit bila tidak dimanfaatkan. Tapi kita harus sadar dengan kondisi saat ini, jangan sampai ego kita membawa dampak tidak baik buat orang-orang terdekat kita,” Kata Sufmi Dasco dari Fraksi Partai Gerindra dalam siaran pers Parlementaria pada Senin, 17 Mei 2021.
Secara implisit Dasco mengingatkan kembali tentang bahaya virus Covid-19 yang dapat menular pada siapa saja.
Baca Juga: Formasi CPNS dan CPPPK 2021, Siapkan Ilmu Pengetahuan Anda Dari Sekarang Juga
Hal itu diingatkan oleh Dasco sebab kasus positif dan korban meninggal akibat dari Covid-19 terus bertambah setiap harinya.
Artikel Rekomendasi