Mulai Sekarang Jangan Buang Sampaj Plastik Anda, Karena Bisa Didaur Ulang Untuk Dibuat Tas

- 14 Mei 2021, 15:46 WIB
Ilustrasi sampah plastik. Dua perempuan sukses menyulap sampah plastik kemasan yang sering ditolak bank sampah menjadi bahan bangunan berupa paving block.
Ilustrasi sampah plastik. Dua perempuan sukses menyulap sampah plastik kemasan yang sering ditolak bank sampah menjadi bahan bangunan berupa paving block. /Pixabay/MatthewGollop/

MEDIA JABODETABEK – Dunia dewasa ini dihadapkan pada masalah sampah plastik yang dapat mencemari lingkungan.

Terbukti pada Maret 2020, terdapat lebih dari 1 ton sampah plastik yang diturunkan dari Gunung Gede dan Pangrango, Jawa Barat.

Maka, Eiger Adventure berinovasi melakukan daur ulang sampah plastik menjadi tas carrier ramah lingkungan.

Baca Juga: Liburan di Tengah Pandemi Tetap Aman, Begini Cara Menyiasatinya

Tas gunung tersebut terdiri dari material kain dan aksesoris buckle yang berasal dari proses daur ulang 50 botol plastik PET 500ml.

Keunggulan lain dari tas carrier tersebut adalah bagian rangka yang menggunakan bambu sebagai bahan dasarnya.

Eiger Product Designer, Oki Lutfi mengatakan bahwa penggunaan rangka bambu untuk menggantikan bahan-bahan yang biasa digunakan pada tas carrier.

Baca Juga: Cara dan Syarat Liburan ke Taman Margasatwa Ragunan di Libur Lebaran

“Backsystem Ecosavior dirancang menggunakan frame bambu sebagai material alam pengganti alumunium, fiber, atau kawat baja yang biasa digunakan sebagai frame carrier,” kata Oki.

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah