Network
MEDIA JABODETABEK - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menganjurkan peningkatan pengamanan kinerja di kilang minyak Pertamina, Balongan, Indramayu yang meledak dan terbakar pada Senin 27 Maret 2021 lalu
Kabaharkam Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto mengatakan, perlu ada peningkatan sistem keamanan pada manajemen kilang minyak tersebut guna menghindari insiden berikutnya.
"Kami akan memberikan atensi mengkaji bagaimana sistem manajemen pengamanan (kilang minyak) bisa ditingkatkan lagi," katanya dikutip Media Jabodetabek dari ANTARA pada Selasa, 30 Maret 2021.
Baca Juga: Pertamina Isolasi Area Tanki T-301 Balongan
Baca Juga: Trauma Healing Bangkitkan Semangat Warga Terdampak Kebakaran Kilang Balongan
Baca Juga: Kilang Balongan Terbakar, ini Kata Dirut Pertamina Soal Stok Bahan Bakar
Pihaknya akan segera membangun sistem keamanan kilang nasional sebagai upaya pencegahan agar tidak ada lagi peristiwa ledakan atau semacamnya.
Menurutnya, sistem pengamanan tersebut akan menjadi tanggunan pemangku kebijakan di Indramayu terkait upaya keamanan pada kilang minyak.
Lanjut Arief, peristiwa ledakan di Kilang Pertamina Balongan tak lain adalah musibah yang perlu ditangani secara cermat. Ia juga menuturkan terkait penanganan bagi warga sekitar tempat kejadian.
Baca Juga: Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Balongan Indramayu Diduga Karena Petir
Baca Juga: Akibat Kebakaran Kilang Minyak Balongan, Pertamina Rugi 400 Barrel
Baca Juga: Kilang Balongan Indramayu Terbakar, Pertamina Pastikan Pasokan BBM Tetap Normal
"Yang terpenting sekarang adalah penanganan kepada warga terdampak," tuturnya.
Selain itu, Arief masih melihat adanya titik kobaran api di kilang tersebut. Ia menyarankan untuk menyegerakan penanganan sistem.
Sekarang saya lihat sedang dilakukan pemadaman dengan ofensif, mudah-mudagan bisa segera padam," harapnya.
Artikel Rekomendasi