Wakil Ketua Umum MUI: Pelaku Bom di Makassar Tidak Manusiawi dan Tidak Patut Diberi Toleransi

- 28 Maret 2021, 12:14 WIB
Pihak MUI lewat Anwar Abbas mengutuk peristiwa ledakan bom di Gereja Katedral Makassar, dan minta aparat usut tuntas kasus tersebut.*
Pihak MUI lewat Anwar Abbas mengutuk peristiwa ledakan bom di Gereja Katedral Makassar, dan minta aparat usut tuntas kasus tersebut.* //ANTARA/Fransiska Ninditya

MEDIA JABODETABEK - Hari ini terjadi sebuah ledakan bom bunuh diri di depan pintu masuk Gerej Katedral Makassar.

Ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 10:28 WITA di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin Makssar.

Banyak pihak mengecam keras atas tindakan pengeboman tersebut, seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Baca Juga: Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar, Polisi: Ada Korban Meninggal dan Luka-luka

MUI sangat mengecam tindakan yang menimbulkan korban jiwa tersebut.

"MUI mengutuk keras peritiwa (ledakan) pagi ini yang telah membuat ketakutan di tengah-tengah masyarakat dan telah membuat jatuhnya korban jiwa," ujar Wakil Ketua Umum MUI K.H Anwar Abbas, dikutip Medijabodetabek.com dari ANTARA, Minggu 28 Maret 2021.

Menurut Anwar, tindakan pelaku tidak dapat diberikan toleransi, karena tindakannya sangat tidak manusiawi seta bertentangan dengan nilai-nilai Agama apapun.

Baca Juga: Kabid Humas Polda Sulsel : Terkait Bom Makassar, Belum Diketahui Jumlah Korban Meninggal dan Luka-luka

Pihak MUI meminta kepada aparat kepolisian untuk segera menindak pelaku tersebut.

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x