Saat Vodka Dilarang di Negara Asalnya

- 2 Maret 2021, 17:41 WIB
Vaksin atau Vodka?
Vaksin atau Vodka? /pixabay/Liz Masoner dan klimkin

MEDIA JABODETABEK - Vodka? Siapa yang tidak kenal Vodka? Ya, minuman tradisional asal Rusia ini cukup dikenal di kalangan para penikmat minuman beralkohol.

Minuman destilasi berbahan dasar umbi-umbian, buah-buahan atau gandum ini cukup diminati. Wujudnya yang bening dan rasanya yang manis namun cenderung netral membuat sebagian orang mudah memodifikasinya menjadi cocktail.

Hampir rata-rata orang di negara rumpun Slavia mengkonsumsi Vodka sebagai minuman keseharian mereka.

Baca Juga: Bibi Ardiansyah Dituding Selingkuh dan Vanessa Angel Bahas Pelakor, Settingan Kah?

Biasanya diminum saat berkumpul sambil disertai Kvass atau soft drink khas Rusia dan kuaci sebagai makanan pendorongnya.

Media Jabodetabek melansir dari situs web Extra Neutral Alcohol, Vodka pertama ditemukan pada abad ke-14 di Rusia.

Imam Besar Orthodox Kremlin Dmitry Donskoy mempresentasikan Vodka sebagai 'aqua vitae' atau air kehidupan pada tahun 1386. Di tahun 1860 Kekaisaran Rusia juga turut mendorong pengkonsumsian minuman ini sebagai minuman favorit orang Rusia.

Baca Juga: Alhamdulillah, Perpres Tentang Miras Resmi Dicabut Oleh Presiden Joko Widodo

Seiring berjalannya cerita tentang Vodka, minuman ini juga sempat dilarang dalam beberapa dekade perjalanan Rusia. Pada tahun 1914, kekaisaran Rusia hanya mengizinkan penjualan Vodka untuk restoran.

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini