MEDIA JABODETABEK – Sekarang pasien di Surabaya tak perlu lagi menunggu obat di rumah sakit (RS).
Sebab Dinas Kesehatan (DinKes) Kota Surabaya telah memiliki lima motor pengantar obat yang siap beroperasi.
Lima motor tersebut akan digunakan untuk mengantar obat bagi pasien rawat jalan di wilayah Kota Surabaya.
Baca Juga: KPU Diminta Buat Alternatif Jadwal Pemilu 2024, Ini Kata Anggota DPR
Kendaraan tersebut merupakan bantuan yang diberikan oleh PT MPM Honda kepada Dinkes Kota Surabaya.
Menurut Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita, ide untuk memiliki motor pengantar obat karena ia melihat pasien mengantre obat di instalasi farmasi RSUD Dr. Mohamad Soewandhie.
“Tidak sedikit setiap harinya, pasien dari berbagai penyakit itu menunggu obat yang sedang dipersiapkan oleh petugas,” kata Febria dikutip Media Jabodetabek dari antaranews.com pada Rabu 2 Juni 2021.
Baca Juga: Jadwal Acara Hari Ini, Saksikan Live Streaming LIDA 2021 Top 16, Pintu Berkah dan Zahra di Indosiar
Bahkan Febria pernah melihat ada pasien yang menunggu obat dengan kondisi sangat rentan.
Hal ini dikhawatirkan oleh Febria, apalagi sekarang masih dalam masa pandemi COVID-19.
Karena itu, Febria merencanakan agar pasien yang sudah diperiksa di RS bisa langsung pulang.
Sedangkan obatnya akan diantar petugas RS ke rumah pasien menggunakan motor pengantar obat.
Baca Juga: Serangan Malware Tinggi, Microsoft Bentuk Dewan Keamanan Siber Asia
Sehingga pasien tidak perlu mengantre lagi di apotek RS dan bisa langsung beristirahat di rumahnya.
Untuk mewujudkan idenya, Febria mulai mencari perusahaan di Surabaya yang mau mewujudkan program itu melalui Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.
Kemudian Febria menerima kabar bahwa PT MPM Honda bersedia menyumbangkan 5 motor plus kotak obatnya.
“Honda menyumbangkan lima motor lengkap dengan kotak obatnya,” kata Febria.
Rencananya setelah STNK diterbitkan, Febria akan segera mengoperasikan motor pengantar obat tersebut ke rumah pasien rawat jalan di Surabaya.***