10 Orang Korban Longsor Ngajuk Masih Dalam Proses Pencarian Tim Gabungan Hingga 16 Februari 2021

16 Februari 2021, 09:53 WIB
BPBD Nganjuk melakukan pencarian korban longsor Nganjuk /BPBD

MEDIA JABODETABEK - Sebanyak 10 orang korban longsor di Nganjuk Jawa Timur masih dalam proses pencarian.

Bencana alam banjir dan longsor yang menimpa Desa Ngetos Kabpupaten Ngajuk pada Minggu 14 Februari 2021 menimbulkan korban jiwa dan kerusakan rumah warga.

Dilansir dari BNPB Kabupaten Nganjuk, per hari Senin 15 Februari 2021 pukul 20:00 WIB sebanyak 9 warga sudah ditemukan dengan keadaan meninggal dunia.

Baca Juga: Link Streaming dan Bocoran Ikatan Cinta 16 Februari 2021, Apakah Mateo Akan Jujur Soal Kelicikan Elsa?

Sedangkan sebanyak 16 warga korban longsor dilaporkan mengalami luka-luka dan dalam perawatan oleh tim medis dari Puskemas setempat.

Akibat dari bencana longsor tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nganjuk melaporkan 8 unit rumah rusak berat.

Sebanyak 54 KK atau 175 jiwa terdampak, sedangkan 156 jiwa mengungsi ke rumah kepala desa dan kerabat dekat.

Baca Juga: Kapolres Metro Bekasi Tambah 3 Titik ETLE, Ini Lokasinya

Untuk mencari dan mengevakuasi korban yang diduga masih terimbun longsor BPBD Nganjuk bersama petugas gabungan mengerahkan 5 alat berat.

Berdasarkan hasil evaluasi, tim gabungan akan memanfaatkan alat berat yang terbagi ke dalam tiga sektor pencarian.

BPBD Kabupaten Nganjuk bersama unsur terkait juga mengoperasikan dapur umum dan pelayanan di pos pengungsian.

Baca Juga: Cara Bayar Pajak Motor Online Lebih Mudah Begini Syaratnya

Penanganan darurat memperhatikan keamanan responder, khususnya para sukarelawan.

Pihak berwenang melakukan pengecekan di pintu masuk wilayah terdampak. Salah satunya untuk menghindari dampak potensi longsor susulan maupun penerapan protokol kesehatan dalam penanganan darurat.

Kondisi di lapangan terpantau hujan dengan intensitas ringan.

Baca Juga: Budi Luhur Uji Coba Motor Listrik BL-SEV 01, Top Speed Tembus 100Kpj

Unsur-unsur yang terlibat dalam penanganan darurat antara lain BPBD setempat, BPBD Provinsi Jawa Timur, TNI, Polri, SAR Trenggalek, Dinas Kesehatan, PUPR dan Satpol PP Kabupaten Nganjuk, forkopincam, PMI, Tagana, sukarelawan dan warga masyarakat.***

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: BPBD

Tags

Terkini

Terpopuler