Tata Cara dan Niat Puasa Senin Kamis Sesuai Ajaran Nabi Muhammad, Simak Keutamaan yang didapatkan

- 23 Januari 2022, 14:56 WIB
Ilustrasi puasa Senin Kamis|Keutamaan Ibadah Senin Kamis, Tata Cara Puasa Senin Kamis Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW dalam Islam
Ilustrasi puasa Senin Kamis|Keutamaan Ibadah Senin Kamis, Tata Cara Puasa Senin Kamis Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW dalam Islam /Pexels/

MEDIA JABODETABEK - Selain puasa wajib di bulan Ramadan, umat muslim juga dapat melakukan puasa sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah yakni puasa Senin Kamis.

Puasa Senin Kamis merupakan salah satu puasa sunnah, yang apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala dan tidak dikerjakan tidak mendapatkan dosa.

Keutamaan Puasa Senin Kamis, tata cara puasa sunnah Senin Kamis menurut Ustadz Abdul Somad berikut ini. Simak pula kenapa puasa Sunnah di hari Senin dan Kamis.

Baca Juga: Heboh! Video Viral Diduga Aryudha dan TKI Taiwan Berdurasi 30 Detik: Netizen Gencar Berburu Link Downloadnya

1. Hari Kelahiran Rasulullah, Penetapan Kenabian dan Diturunkannya Al Qur’an

Ustadz Abdul Somad pernah menyampaikan dalam satu ceramahnya.

Menurut Ustadz Abdul Somad, dalam satu hadits, Rasululllah SAW ditanya sahabat mengapa dirinya puasa Senin Kamis.

"Tiga jawabannya. Hari Senin aku lahir, hari Senin aku dibangkitkan dan hari Senin wahyu diturunkan," kata Ustadz Somad seperti dikutip Mediajabodetabek.com dari kanal YouTube Ustadz Abdul Somad Official pada Minggu, 23 Januari 2022.

Lalu Nabi SAW ditanya mengapa puasa di Hari Kamis?

"Rasulullah SAW kemudian menjawab, pada hari Kamis, amal umat manusia selama sepekan diangkat pada hari Kamis. Aku suka amalku diangkat ketika aku sedang berpuasa," kata Ustadz Somad.

Dipertengahan ceremah Ustadz Abdul Somad menceritakan, dirinya pernah bertemu seorang jamaah dan diberikan brosur isinya menjual suplemen.

"Kata dia, suplemen ini bagus untuk tambahan. Dalam brosur itu juga disebutkan ada terapi yang sudah dikembangkan di barat, racun-racun dalam tubuh kita, bisa mati dengan dimakan badan itu sendiri," kata Ustadz Somad.

"Nama teorinya, fasting therapy alias tidak makan berat. Selama delapan hari dalam sebulan," lanjut Ustadz Somad.

Delapan hari dalam sebulan tak makan berat, begitu dia bilang. Ustadz Abdul Somad terlintas mengingat Nabi Muhammad SAW.

"Allahu Akbar, Nabi kita sudah mengajarkan itu 14 abad yang lalu. Jangan makan berat selama delapan hari. Senin, Kamis. Senin, Kamis. Dan yang lebih hebat lagi dalam satu bulan tidak makan berat sama sekali," kata UAS.

Baca Juga: Emoji Mix TikTok Sedang Jadi Tren Baru, Begini Cara Menggunakan dan Link Aplikasinya

2. Berharap Ampunan Allah SWT

Sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. membuat pada sahabat bertanya-tanya, ada apa sebenarnya dengan hari Senin dan Kamis.

Saat mereka bertanya pada beliau apa sebabnya, maka sabdanya:

“Sesungguhnya amal-amal itu dipersembahkan pada tiap Senin dan Kamis, maka Allah berkenan mengampuni setiap muslim atau setiap mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan."

Baca Juga: Indosat dan Tri Bagi-bagi Kuota TikTok 10 GB Gratis, Begini Cara Ubah Jadi Kuota Utama

3. Hari Pemeriksaan Amal

Dalam sebuah Riwayat disebutkan, Rasulullah SAW bersabda:

"Amal perbuatan itu diperiksa tiap hari Senin dan Kamis, maka saya suka diperiksa amalku sedang saya berpuasa." (HR. Turmudzi).

Maka firman-Nya: "Tangguhkanlah keduanya." (HR. Ahmad).

Berikut tata cara puasa Senin Kamis, dilansir Mediajabodetabek.com dari kanal YouTube Ustadz Abdul Somad Official pada Minggu, 23 Januari 2022.

Puasa Senin Kamis hampir senada dengan puasa wajib di bulan Ramadhan maupun puasa sunnah lainnya.

Senada seperti puasa biasanya, dalam menjalankan puasa Senin Kamis dimulai sejak terbit matahari (Subuh) hingga terbenamnya matahari (Maghrib).

Hanya saja letak perbedaannya pada niat.

Diawali amalan sunnah bersahur hingga sebelum waktu adzan subuh berkumandang, dan menyegerakan berbuka saat kumandang adzan maghrib telah tiba.

Baca Juga: Siapa Mamat Alkatiri yang Tampil di Somasi Podcast Deddy Corbuzier? Berikut Biodata, Profil, dan Fakta Menarik

Niat Puasa Hari Senin:

Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala

Artinya: "Saya niat puasa pada hari Senin, sunah karena Allah Ta’aalaa."

Niat Puasa Hari Kamis:

Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat puasa pada hari Kamis, sunah karena Allah Ta’aalaa."

Puasa sunnah Senin Kamis memiliki manfaat tersendiri bagi umat Islam yang menjalankannya.

Umat muslim yang rajin menunaikan puasa sunnah, termasuk Senin Kamis akan diberikan pahala yang besar.

Selagi kita sehat, berdiri tegap, jangan sia-siakan itu semua.

Mari belajar sedikit demi sedikit Sunnah Rasulullah SAW dimulai dari puasa Senin Kamis.

Insyaallah manfaatnya sangat luar biasa, yang tidak bisa dijangkau oleh logika manusia.

Wallahualam Bishawabi.***

Editor: Eria Winda Wahdania

Sumber: Youtube Ustadz Abdul Somad Official


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini