Berikut Niat dan Tata Cara Sholat Idul Adha 1443 H, atau 10 Juli 2022 Versi Pemerintah, Muhammadiyah Besok

8 Juli 2022, 16:51 WIB
Daftar Lokasi Shalat Idul Adha 2022 di Semarang, Sabtu 9 Juli 2022 Lengkap Imam, Khotib, dan Alamat. /Pexels/Chattrapal (Shitij) Singh


MEDIA JABODETABEK - Simak berikut ini penjelasan mengenai Niat dan tata cara sholat idul adha 2022.

Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Adha 1443 H hari Minggu 10 Juli 2022, sedangkan Muhammadiyah akan melaksanakan sholat Idul Adha besok Sabtu 9 Juli 2022.

Menurut pandangan beberapa para ulama, Syarat dan rukun sholat Idul Adha mirip dengan sholat Idul Fitri, yakni dikerjakan sebanyak dua rakaat.

Baca Juga: 7 Amalan Sunah yang Dapat Dilakukan pada Hari Raya Idul Adha, Diawali Mandi Wajib

Hukum sholat id ialah sunnah muakkad (sangat dianjurkan), meskipun bukan wajib seperti sholat lima waktu.

Namun yang perlu dipahami, sholat id ini berbeda dengan sholat lima waktu. Sholat id tidak didahulukan dengan adzan dan iqamah.

Waktu pelaksanaan sholat id, dianjurkan dilaksanakan pada saat matahari terbit, hingga semua jamaah sudah berkumpul dan siap dilaksanakan sholat id.

Baca Juga: Keutamaan Melaksanakan Puasa Sunah Dzulhijjah Apa Saja? Berikut Ulasannya

Apabila seorang jamaah mengalami halangan dalam kondisi tertentu atau terdapat wabah penyakit seperti Covid-19 yang melanda seluruh dunia.

Maka, sholat idul adha boleh dikerjakan secara sendiri-sendiri atau disebut Munfarid yang dilakukan di rumah (tempat tinggal).

Berdasarkan kitab Fashalatan karya Syekh KHR Asnawi,  niat dan tata cara sholat idul adha:

1. Membaca Niat Sholat Idul Adha

"Usholli sunnatan li 'idil adha rak 'ataini (makmuman/imaman) lillahi ta'ala. Ditambahkan imaman apabila ia menjadi imam sholat.

أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَـــالَى

Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala."

Baca Juga: Jadwal Puasa Dzulhijjah 1443 H dan Sunnah Lain yang Berada Dalam Bulan Juli Lengkap Dengan Niatnya

2. Takbiratul ihram sebagaimana sholat biasa, setelah membaca doa iftitah, takbir lagi hingga 7 kali untuk rakaat pertama. Di antara takbir dianjurkan membaca:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَر
ُ
Artinya: “Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Mahabesar.” ( 7 kali pada rakaat pertama)

3. Membaca surah Al. Fatihah, setelah itu dianjurkan membaca surah Al-A'la. Berlanjut ruku, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti sholat biasa.

4. Dalam posisi berdiri kembali pada rakaat kedua, takbir lagi sebanyak 5 kali dengan mengangkat tangan Allahu Akbar seperti sebelumnya.

Baca Juga: Bolehkah Qurban untuk Keluarga yang Sudah Meninggal? Begini Jawaban Buya Yahya

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَر
ُ Artinya: “Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Mahabesar.” (5 kali pada rakaat kedua)

5. Membaca Surah Al. Fatihah, setelah itu dianjurkan untuk membaca surah Al. Ghasyiyah, lanjut ke ruku, sujud, dan seterusnya hingga salam.

6. Setelah salam, para jamaah jangan langsung bergegas buru-buru pulang, melainkan duduk dan mendengarkan khutbah yang disampaikan hingga selesai. Kecuali pelaksanaan sholat id yang dilakukan secara tidak berjamaah.

Demikianlah penjelasan niat dan tata cara sholat idul adha 2022. Semoga bermanfaat.***

 

Editor: Ricky Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler