Network
MEDIA JABODETABEK – Demi mengantisipasi aktivitas warga dan lonjakan kendaaran pada Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 mendatang, Polres Bogor merencanakan akan menutup total akses jalu puncak seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Dikutip mediajabodetabek.com dari laman resmi korlantas, AKBP Harun selaku Kapolres Bogor pun turut mengatakan bahwa ditutupnya akses tersebut untuk menekan lonjakan peningkatan covid-19 yang disebabkan oleh mobilitas masyarakat yang tinggi.
“ Jalur puncak bisa saja ada kemungkinan di tutup total, nanti kita sambil lihat hasil kebijakan pusat,” kata AKPB Harun.
Perlonggaran masa PPKM kali ini, membuat mobilitas masyarakat luar daerah yang masuk dan keluar ke Puncak justru berkurang.
Hal tersebut dikarenakan beberapa kawasan wisata lain sudah dibuka kembali.
Berbeda dengan sebelumnya, saat awal masa PPKM, mobilitas kendaraan wisatawan pun meningkat bahkan tak bisa terkendali.
Oleh sebab itu, untuk mengurangi pelonjakan Polres Bogor menerapkan sistem ganjil genap yang dilaksanakan setiap akhir pekan. Dan saat libur Natal dan Tahun baru memungkinkan ditambahkan pos pengamanan.
Pada 31 Desember hingga 1 Januari tahun lalu, Polres Bogor menutup akses tersebut selama 12 jam. Dan ada kemungkinan waktu penutupan tersebut akan disamakan untuk tahun ini.
Artikel Rekomendasi