MEDIA JABODETABEK - Jelang akhir tahun dan libur Natal dan Tahun Baru 2022, Kementerian Perhubungan meningkatkan kewaspadaan terhadap angkutan darat di sejumlah ruas jalan.
Seperti dikutip dari Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI di Jakarta pada hari Rabu (1/12), Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan mengatakan bahwa potensi pergerakan mobil dan motor perlu diwaspadai, karena jumlahnya sangat banyak dan relatif sulit dikendalikan.
Beliau mengatakan, untuk mengantisipasi hal tersebut, kebijakan ganjil-genap akan diterapkan di sejumlah ruas tol, Ibukota Provinsi, tempat wisata dan wilayah-wilayah lain yang mengumpulkan kepadatan.
Baca Juga: 3 Universitas di Depok yang memiliki Akreditasi A, Kira-kira Kampus Mana Saja?
Ruas tol pun akan dikenakan ganjil-genap demi menghindari lonjakan peningkatan kendaran, diantaranya adalah tol Tangerang-Merak, Bogor-Ciawi-Cigombong, Cikampek-Palimanan-Kanci dan Cikampek-Padalarang-Cileunyi.
Angkutan umum darat juga mengalami pembatasan, mulai dari hanya diizinkan 50% armada yang beroperasi, juga kapasitas maksimumnya hanya 70% dari tempat duduk yang disediakan.
Begitupun dengan angkutan laut, maksimal hanya boleh diisi oleh 70% dari kapasitas maksimumnya.
Namun ada pengecualian mengenai angkutan operasional, tidak ada pembatasan apapun namun jika ada kebijakan lanjutan dari pihak Kepolisian, maka bisa dilaksanakan.
Artikel Rekomendasi