Sah ! Tidak Ada Liga 1 dan Liga 2 di Musim 2020-2021, Ini Alasannya

- 20 Januari 2021, 21:32 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyiratkan Liga 1 2020 akan berhenti jika tak bisa digelar pada bulan November 2020.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyiratkan Liga 1 2020 akan berhenti jika tak bisa digelar pada bulan November 2020. /instagram.com/mochamadiriawan84/

Baca Juga: Tetap Patuhi Protokol Kesehatan, Kasus Covid-19 di Indonesia Hari Ini Bertambah 12.568

"Kesimpulannya klub-klub Liga 1 ingin menatap musim baru. Mereka menginginkan musim 2020 dibatalkan dan musim 2021 dimulai. Demikian pula dengan mayoritas klub Liga 2 sepakat agar kompetisi musim 2020 dibatalkan," ujar Sudjarno.

Klub-klub Liga 1 dan 2 juga menyarankan agar PT LIB sudah mengantongi izin dulu dari Mabes Polri, sehingga klub akan lebih mudah untuk mempersiapkan musim kompetisi 2021.

Sangat disayangkan,terkait keputusan kompetisi yang tidak bisa tidak dilanjutkan, pasalnya sejumlah pemain sudah berikan protes keras kepada PSSI agar kompetisi liga bisa dilanjutkan lagi.

Baca Juga: Tetap Kokoh Berdiri Meski Diterjang Longsor 2 Kali, Masjid An-Nur Jadi Penyelamat Warga Cimanggung

Sebelumnya, tagar AyoMainLagi juga sempat digaungkan di media sosial, diketahui tagar tersebut pertamakali digaungkan oleh sejumlah pemain Persija Jakarta, yang kemudian diikuti para pemain lain.

"Membayangkan negara fantastis dengan sepak bola, tetapi tak memiliki kompetisi sepakbola," tulis kampanye disertai tagar #AyoMainLagi tersebut, dikutip dari Instagram @otaviodutra5_indonesia.

Otavio Dutra yang kini membela Macan Kemayoran menyampaikan keresahannya terkait kompetisi Liga 1 yang telah terhenti selama 10 bulan.

Baca Juga: Republik Ceko Konfirmasi Kemunculan Varian Baru Covid-19

"Kita bisa dibilang sudah bersabar dan telah diberikan janji-janji 'come back' kompetisi yang bahkan sampai saat ini ternyata masih belum pasti," tulis Otavio Dutra.

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: Jakbar News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini