MEDIA JABODETABEK - Formula 1 mengumumkan perpanjangan kontrak dengan GP China hingga 2025.
Meski tidak masuk kalender selama tiga musim, promotor acara tersebut menandatangani kontrak baru dengan olahraga tersebut untuk menggelar balapan di Sirkuit Internasional Shanghai.
Sementara GP China absen dari kalender 2022 karena pandemi COVID-19, F1 berharap untuk membawa balapan Shanghai kembali di tahun-tahun mendatang.
Acara Asia telah menjadi bagian integral dari kalender F1 sejak 2004.
Dilansir dari Sportskeeda, dengan mengumumkan perpanjangan kontrak untuk GP China, CEO F1, Stefano Domenicali, mengatakan bahwa ini merupakan kabar gembira, khususnya bagi penyuka F1 di China.
“Ini adalah berita bagus untuk semua penggemar kami di China, dan kami senang mengumumkan perjanjian ini yang akan membuat kami balapan di Shanghai hingga 2025," ungkapnya.
Baca Juga: Hasil Drawing Daihatsu Indonesia Master 2021 dan Jadwal Pertandingan Mulai 16 November 2021
Mengomentari kesepakatan baru dengan promotor GP China, Domenicali mengatakan kerja samanya dengan Juss Sports sangat kuat.
“Kemitraan kami dengan promotor Juss Sports sangat kuat dan kami berharap dapat melanjutkan kemitraan jangka panjang kami, "kata dia.
Meski begitu, dia juga mengungkapkan penyesalan karena tidak memiliki acara di kalender 2022.
Baca Juga: Tak Berhasil Menaklukan Rival Sekota, AC Milan Gagal Mengambil Alih Capolista dari Napoli
“Meskipun kami semua kecewa, kami tidak dapat memasukkan Tiongkok ke kalender 2022 karena kondisi pandemi yang sedang berlangsung, Tiongkok akan dipulihkan ke kalender segera setelah kondisinya memungkinkan, dan kami berharap dapat kembali bersama para penggemar sesegera mungkin," kata Domenicali.
GP China selalu menandai kehadiran unik F1 di Asia, dan sirkuit ini dikenal memiliki balapan yang tak terlupakan.
Rubens Barichello memenangkan acara perdana pada tahun 2004, dan pemenang GP China berikutnya di grid saat ini termasuk Lewis Hamilton, Fernando Alonso, Sebastian Vettel, Kimi Raikkonen dan Daniel Ricciardo.
GP Tiongkok terbaru diadakan pada 2019 di Sirkuit Internasional Shanghai, di mana olahraga tersebut merayakan balapan ke-1000.
Hamilton menjadi pembalap tersukses di sirkuit ini, setelah menang di sini enam kali selama karirnya, termasuk 2019.
GP China 2020 dijadwalkan 19 April tahun itu tetapi harus dibatalkan karena pecahnya pandemi global.***