MEDIA JABODETABEK - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedah kerahkan pasukan gabungan untuk mengepung Pasar Tanah Abang.
Sejumlah pasukan gabungan terdiri dari Satpol PP, TNI AU, Marinir dan Paskhas dengan total 2.500 siap melakukan penertiban di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sebanyak 2.500 personel yang dikerahkan tersebut disiagakan untuk mengendalikan kerumunan massa yang tak terbendung.
Baca Juga: Bikin Heboh Netizen, Nagita Slavina Kepergok Gunakan Botol Minum Berharga Fantastis
Pasalnya Anies Baswedan ingin semua pengunjung mematuhi protokol kesehatan terkait dengan pandemi Covid-19 yang belum tuntas.
Hadirnya pasukan yang mengepung Pasar Tanah Abang tersebut tentu saja sejalan dengan kedatangan orang nomor satu di DKI Jakarta itu.
Tak hanya itu, Pemprov DKI Jakarta rencananya juga akan menutup pasat secara bergantian.
Dikutip MEDIA JABODETABEK dari Pikiran Rakyat, Anies menjelaskan akan menutup pasar mulai Minggu, 2 Mei 2021 sore pada pukul 16.00 WIB ada juga yang tutup pukul 17.00 WIB
"Penutupan dibagi dua untu menghindari keluar bersamaan dan kemudian menuju pada titik yang hampir sama," papar Anies dalam konferensi pers di kawasan Tanah Abang dikutip dari Pikiran Rakyat.com pada Minggu, 2 Mei 2021.
Skenario pengunjung Tanah Abang sendiri nampaknya juga mendapat perhatian agar tidak membludaknya jumlah pengunjung.
Baca Juga: Santa Cruz 2022 adalah Pikap Pertama dari Hyundai
"Sudah ada pembahasan antara kami dengan Dirut PT KAI bahwa kaki akan melakukan penyesuaian jam keberangkatan," tutur Anies.
Pemerintah juga akan menyediakan bus Transjakarta di Jati Baru, Tanah Abang untuk mengangkut penumpang menuju stasiun Tanah Abang dan stasiun lain.
"Sehingga bagi para pengunjung yang menggunakan KRL atau bagi para pendatang, mereka yang ke pasar, yang perlu kendaraan umum akan difasilitasi," kata dia.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Smartphone Harga Rp3 Jutaan, Cocok Banget Buat Lebaran 2021
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, situasi Pasar Tanah Abang nampak membludak.
Sebuah vidio singkat yang diunngah melalui akun Instagram @jakartainformasi pada hari ini Minggu 2 Mei 2021, terlihat warga bedesak-desakan di salah satau blok pasar Tanah Abang.
Vidio yang diberi keterangan "Situasi pasar Tanah Abang" terlihat tidak hanya orang dewasa, tapi juga ada anak-anak yang ikut berdesakan.
Masyarakat seolah tidak peduli dengan kondisi saat ini yang masih dalam pandemi Covid-19.
Adanya kerumunan tersebut juga bukan tidak mungkin terjadi penularan virus Corona, mengingat warga tidak menjaga jarak.